Suara.com - Penyanyi sekaligus finalis America's Got Talent, Putri Ariani menjadi mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM). Ia masuk melalui jalur Penelusuran Bibit Unggul Berprestasi (PBUB) bidang seni.
Putri tampak menjalani upacara pembukaan penerimaan mahasiswa baru UGM bernama Pionir Gadjah Mada, pada Senin (29/7/2024). Banyak yang tak menyangka ia memilih UGM sebagai tempatnya melanjutkan pendidikan.
Pasalnya, ia sempat mengungkapkan mimpinya untuk bisa bersekolah di The Juilliard School, Amerika Serikat. Ini merupakan universitas bergengsi yang menjadi incaran mereka yang memiliki passion tinggi di bidang seni dan musik.
Lantas, bagaimana perbedaan biaya kuliah The Juilliard School dan UGM? Berikut informasi selengkapnya.
Biaya Kuliah di UGM dan Juilliard School
Putri Ariani memilih Fakultas Hukum UGM untuk kelanjutan pendidikannya. Melansir situs resmi UGM, biaya kuliah jenjang S1 dan sarjana terapan (D4) di sana dibebankan dalam bentuk uang kuliah tunggal atau UKT.
Besarannya terdiri dari dua macam, yakni UKT Pendidikan Tunggal dan UKT Pendidikan Unggul Bersubsidi. Penetapan ini didasarkan pada kemampuan ekonomi orang tua/wali penanggung jawab pendidikan mahasiswa.
Kemampuan itu diketahui dari berkas-berkas yang diunggah calon mahasiswa baru usai dinyatakan diterima. Lalu, dilihat pula setelah melakukan pendaftaran ulang. Adapun berikut rincian biaya kuliah hukum di UGM.
Biaya Kuliah di UGM
Baca Juga: Profesi Mentereng Orang Tua Putri Ariani, Adabnya Kini Dikritik Media Malaysia
I. UKT S1 Hukum
- UKT Pendidikan Unggul: Rp9.200.000 per semester.
- UKT Pendidikan Unggul Bersubsidi 25%: Rp6.900.000 per semester.
- UKT Pendidikan Unggul Bersubsidi 50%: Rp4.600.000 per semester.
- UKT Pendidikan Unggul Bersubsidi 75%: Rp2.300.000 per semester.
- UKT Pendidikan Unggul Bersubsidi 100%: Rp0 per semester.
II. UKT S1 Hukum Kelas Internasional
- Mahasiswa Warga Negara Indonesia (WNI): Rp30.000.000 per semester.
- Mahasiswa Warga Negara Asing (WNA): Rp40.000.000 per semester.
Biaya Kuliah di The Juilliard School
Dilansir dari laman resmi The Juilliard School, biaya sekolah di tahun akademik 2023/2024 bisa mencapai miliaran rupiah. Tercatat, sekolah ini memberikan biaya pendidikan sekitar USD53,3 ribu atau setara Rp790 juta.
Sebagian besar siswa yang masuk ke kampus itu biasanya akan tinggal di asrama dengan kamar ganda. Adapun biaya tempat tinggal sekaligus makan diketahui mencapai angka USD21,34 ribu atau sekitar Rp316 juta.
Setiap siswa juga perlu membayar asuransi kesehatan sebesar USD3 ribu atau Rp44 juta. Lalu, ada biaya orientasi USD250 atau Rp3,7 juta. Jadi, total yang perlu dibayarkan sekitar USD77,8 ribu atau Rp 1,5 miliar.
Alasan Putri Ariani Memilih UGM
Meski harus menguburkan mimpi kuliah di The Juilliard School, namun Putri tidak sedih. Ia memiliki alasan mengapa memilih UGM, yakni karena adik-adiknya masih di Indonesia, sehingga UGM dirasa pilihan yang tepat.
"Putri akhirnya mengambil keputusan untuk kuliah di UGM karena adik-adik juga masih di Indonesia, dan juga mereka especially, mereka masih di Yogya juga. Jadi Putri rasa UGM is a right choice for me," kata Putri, sebagaimana dikutip Selasa (30/7/2024).
Putri mengaku jika dirinya senang mempelajari hal baru, sehingga masuk fakultas hukum. Di sisi lain, ia berharap langkahnya ini dapat menjadi semangat bagi para disabilitas untuk menggapai mimpinya.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti