Suara.com - Hannah Neeleman pemilik akun Ballerina Farm yang sering disebut sebagai ‘Queen of Trad Wives’ di TikTok sedang jadi sorotan. Deretan kontroversi Ballerina Farm mulai dibicarakan publik.
Hannah Neeleman sendiri mulai dikenal karena ia menghargai dan mempromosikan peran tradisional sebagai ibu, pengurus rumah tangga, dan petani rumahan. Hannah Neeleman ini adalah seorang konten kreator TikTok populer yang dikenal dengan nama Ballerina Farm.
Ternyata, sosok Hannah Neeleman yang dikenal dengan nama akun Ballerina Farm ini punya sederet kontroversi. Penasaran, seperti apa deretan kontroversi Ballerina Farm? Simak ulasan selengkapnya di bawah ini, sebagaimana berhasil dirangkum dari berbagai sumber.
Deretan Kontroversi Ballerina Farm
Baca Juga: YouTuber Tzuyang Dituntut atas Pemalsuan Identitas untuk Jalani Operasi
Hannah Neeleman alias Ballerina Farm digambarkan sebagai seorang korban keadaan misoginis dan bukan sebagai konten kreator yang cerdas dalam berbisnis seperti yang diasumsikan oleh para penggemarnya. Meski begitu, nyatanya Ballerina Farm berhasil menggaet banyak pengikut di media sosial.
1. Dapat Julukan Queen of Trad Wives
Ballerina Farm cukup terkenal dengan kehidupan rumah tangga yang terlihat begitu sempurna sehingga berhasil menarik perhatian banyak orang.
The Sunday Times kemudian menjuluki Hannah Neeleman sebagai 'Queen of Trad Wives' atau dalam Bahasa Indonesia artinya adalah 'Ratu Istri Tradisional', hingga akhirnya viral di media sosial.
Julukan tersebut muncul karena aktivitas yang dijalankannya sehari-hari. Hannah Neeleman memang menghabiskan waktunya dengan membuat kue, roti sourdough, dan merawat delapan anaknya.
Baca Juga: Cara Edit Joget TikTok Daboy Pakai Viggle AI, Cuma Klik-klik Ubah Foto Bergerak Sendiri, Gampang!
2. Menikah dengan Daniel Neeleman
Hannah Neeleman diketahui menikah dengan seorang pria bule bernama Daniel Neeleman yang merupakan pewaris kekayaan JetBlue Airlines. Namun sayangnya, ada sebuah kontroversi yang menghantui keluarga tersebut.
Dalam wawancara dengan The Times, terungkap bahwa ternyata Hannah meninggalkan rumah pada usia 17 tahun untuk menjadi balerina di New York City.
Kemudian, Hannah dan Daniel membuat banyak pengorbanan untuk memulai keluarga mereka. Hannah memutuskan untuk melepaskan balet, sedangkan Daniel juga melepaskan ambisi kariernya.
Mendapat Dukungan dari Para Penggemar
Sontak saja banyak penggemar yang memberikan dukungan untuk Hannah Neeleman, dan berharap Hannah bisa menari lagi. Kritikan demi kritikan juga muncul terkait kesejahteraan Hannah Neeleman, terutama tentang kelelahan fisik yang dialaminya.
Seperti itulah beberapa kontroversi kontroversi Ballerina Farm, kehidupan Hannah Neeleman yang tengah menjadi sorotan.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama