Infografis
Suara.com - Kasus ayah tiri yang melecehkan anak sambungnya kembali terjadi. Kali ini kronologinya sampai viral di Twitter. Diketahui, seorang ayah berinisial ZA diketahui mencabuli anak sambung perempuannya yang berinisial C. Anak tersebut diketahui masih di bawah umur.
Dari percakapan Whatsapp antara sang ibu dan ayah mertuanya diketahui Zulfikar secara diam – diam menaruh handphone untuk merekam saat C sedang mandi. Kelakukan diam – diam ini bahkan dilakukan Zulfikar ketika keduanya sudah pisah rumah. Dia juga mengintip dari sela pintu dan masuk ke kamar C saat sang anak sedang tertidur.
Tidak hanya cabul, sang istri mengatakan kepada ayah mertuanya bahwa Zulfikar banyak melakukan hal – hal yang tidak baik. Dia disebut tidak pernah salat lima waktu yang merupakan ibadah wajib bagi seorang muslim. Laki – laki tersebut hanya tampak rajin salat di hadapan orang tuanya.
Salat Jumat baru dia lakukan ketika dipaksa. Kemudian, selama lima tahun usia pernikahan, Zulfikar tidak pernah melaksanakan salat Idulfitri dan Iduladha kendati sedang bersama orang tua sang istri.
Baca Juga: Dosen Pembimbing Cabul, UMS Janji Tak Tutupi Kasus: Kami Akan Transparan dan Adil!
Kelakukan mesumnya tak berhenti hanya di pencabulan. Di luar itu, Zulfikar diketahui suka menonton video porno. Dia lebih memilih untuk menonton video porno daripada menyentuh istrinya.
Alih – alih membela menantunya yang terkena KDRT, sang mertua justru lebih memilih berada di pihak sang anak. Dia menyayangkan keputusan Zulfikar harus tinggal serumah dengan C karena sang istri tak mau berpisah dengan anaknya.
“Anak perempuan harus dipisah, kalau anak laki – laki tidak apa – apa,” demikian dalih sang ayah mertua.
Ayah mertua tersebut juga menyayangkan kurangnya kompromi antara Zulfikar dan istrinya yang telah memiliki anak dari pernikahannya terdahulu.
Menurut ayah mertuanya, seharusnya mereka juga ikut dilibatkan dalam diskusi mengenai urusan Zulfikar dengan sang istri. Namun nyatanya hal tersebut tidak terjadi.
Baca Juga: Bukan Bentuk Satgas Cegah Kasus Cabul Seperti Hasyim Asy'ari Terulang, KPU Cuma Bikin Surat Edaran
Tentu saja, sikap Zulfikar dan keluarganya membuat netizen Twitter geram. Mereka menyebut bahwa sang bapak sok bijak dan alim, padahal sang anak jelas – jelas terbukti salah lantaran melakukan perbuatan cabul.
“Gila, bapaknya yaa to*ol Tetep yg disalahin bukan anaknya Go*lok, kesel bgt aing,” demikian umpat salah seorang warganet.
Walau demikian, hingga berita ini ditulis belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian. Belum diketahui pula apakah korban sudah melapor kepada pihak berwajib. Hingga kini, Suara.com masih melakukan penelusuran terkait kebenaran kasus sekaligus kelanjutan dari dugaan pelecehan seksual tersebut.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
