Onad Sebut Antar Jemput Anak Tugas Ibu, Bukti Indonesia Masuk Negara Fatherless?

Senin, 15 Juli 2024 | 17:09 WIB
Onad Sebut Antar Jemput Anak Tugas Ibu, Bukti Indonesia Masuk Negara Fatherless?
Onadio Leonardo dan Beby Prisillia. [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pernyataan Onadio Leonardo alias Onad yang menyebut jika tugas mengabtar anak ke sekolah adalah tugas seorang ibu menjadi sorotan di media sosial. Hal tersebut ia ungkapkan saat berbincang santai bersama Deddy Corbuzier, Vidi Aldiano dan istrinya, Beby Prisillia di sebuah podcast. 

Saat itu, Onad merasa tidak perlu mengantar anak ke sekolah karena dirinya sudah capek bekerja. Sementara jika dirinya melakukan tugas tersebut, apa yang dikerjakan sang istri.

"Dia tuh ngerasa kalau dia udah nyari duit, 'Udah bukan tugas gue ngantar, lo aja'," cerita Beby seperti yang Suara.com kutip.

"Bukannya kalau ngantar anak tuh tugas ibu ya?" tanya Onadio Leonardo yang dibantah Vidi Aldiano dan Deddy Corbuzier.

Baca Juga: Onad Nyungsep di Panggung, Tim Band Malah Periksa Speaker

Sebagai ayah tunggal, Deddy Corbuzier mengaku selalu mengantar jemput Azka Corbuzier ke sekolah. Bahkan setelah menikah lagi dengan Sabrina Chairunnisa, mantan pesulap itu tetap mengantar jemput Azka meski bekerja hingga dini hari.

Di sisi lain, Vidi Aldiano yang belum punya anak mengaku akan melakukan hal yang sama dengan Deddy Corbuzier. Maka dari itu, warganet mengataian jika inilah bukti bahwa Indonesia meruoakan negara fatherless.

"Onad adalah contoh kenapa indonesia berada di pringkat ke-3 negara fatherless," kata @bla*****.

"w Fatherless dan w mengakui bahwa peran ayah itu sangat penting dalam perkembangan anaknya dan itu nyata," ucap @suk*****.

"Pas bilang " lah lu ngapain" langsung sakit hati bgt sebagai seorang ibu nih," tambah @hiz****.

Baca Juga: Sempat Diisukan Akan Cerai, Onadio Leonardo dan Beby Prisillia Kini Pamer Peluk dan Cium

Indonesia memang sempat disebut menempati urutan ketiga sebagai negara fatherless atau father hunger terbanyak di dunia. 

Berdasarkan data dari United Nations Children's Fund (UNICEF) pada 2021 lalu, Indonesia masuk golongan negara dengan tingkat fatherless yang cukup tinggi (9 persen).

Fenomena ini muncul sebagai akibat dari hilangnya peran ayah dalam pengasuhan dan tumbuh kembang anak. Fatherless sebenarnya bukan hanya soal kehadiran dan keterlibatan secara fisik saja. 

Sesuai namanya, fatherless adalah istilah yang mengacu pada kurangnya kehadiran ayah dalam pertumbuhan anak, baik secara fisik maupun emosional.

Konsep lama yang membagi peran sesuai gender, seperti ayah bertugas mencari nafkah dan ibu bertugas mengurus urusan domestik, termasuk mengasuh anak menjadi salah satu penyebab utama kenapa banyak anak Indonesia kehilangan sosok ayah dalam proses tumbuh kembangnya.

Ketiadaan ayah dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap anak-anak dalam berbagai aspek kehidupannya, mulai dari sisi psikologis, emosional, hingga kehidupan sosial sang anak.

Fatherless membuat anak tidak dekat dengan sosok ayah. Padahal, mengutip berbagai sumber, sosok ayah sangat penting dalam pertumbuhan anak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI