Suara.com - Memasuki awal bulan Muharram 1446 H atau Tahun Baru Islam 2024, terdapat amalan yang dianjurkan yaitu puasa Tasua dan Asyura. Dua puasa ini dikerjakan pada tanggal 9 dan 10 Muharram. Lantas kapan puasa Tasua san Asyura tanggal 9 dan 10 Muharram 2024?
Anjuran untuk berpuasa di bulan Muharram ini disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW. Melalui sabdanya, Rasulullah SAW memerintahkan umat Islam untuk memperbanyak puasa sunah pada bulan Muharram, khususnya menjalankan puasa Asyura.
وَسُئِلَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَرَفَةَ فَقَالَ يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ وَالْبَاقِيَةَ . قَالَ وَسُئِلَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَاشُورَاءَ فَقَالَ يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ
Artinya: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya mengenai keutamaan puasa Arafah? Beliau menjawab, "Puasa Arafah akan menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang,". Beliau juga ditanya mengenai keistimewaan puasa Asyura? Beliau menjawab, "Puasa Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu,".
Baca Juga: 10 Muharram Puasa Apa? Berikut Penjelasan Ustaz Adi Hidayat
Kapan Puasa Tasua dan Asyura?
Tahun ini, terdapat perbedaan penetapan awal bulan Muharram 1446 H antara pemerintah, Muhammadiyah, dan Nahdlatul Ulama (NU). Sehingga jadwal puasa Tasua tanggal 9 Muharram dan puasa Asyura tanggal 10 Muharram pun dipastikan juga berbeda. Berikut rinciannya:
Jadwal Puasa Tasua dan Puasa Asyura versi Pemerintah-Muhammadiyah
1. Puasa Tasua 9 Muharram dilaksanakan pada tanggal 15 Juli 2024
2. Puasa Asyura 10 Muharram dilaksanakan pada tanggal 16 Juli 2024
3. Puasa Ayyamul Bidh dilaksanakan pada 19-21 Juli 2024
Jadwal Puasa Tasua dan Puasa Asyura versi NU
1. Puasa Tasua 9 Muharram dilaksanakan pada tanggal 16 Juli 2024
Baca Juga: Tiga Keutamaan Puasa Tasua dan Asyura, Pembeda Umat Islam dan Yahudi?
2. Puasa Asyura 10 Muharram dilaksanakan pada tanggal 17 Juli 2024
3. Puasa Ayyamul Bidh dilaksanakan pada tanggal 20-22 Juli 2024
Niat Puasa Tasua dan Asyura
Sama seperti ibadah puasa lainnya, ketika hendak menjalankan puasa Tasua dan Asyura kita juga dianjurkan membaca niat. Tak seperti niat puasa Ramadhan yang dibaca malam hari sebelum tidur, niat puasa sunnah bisa dibaca siang hari apabila lupa melafalkannya di malam hari.
1. Lafal niat puasa sunnah Tasua
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ التَا سُوعَاء لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatit Tasû‘â lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: “Aku berniat puasa sunnah Tasu‘a esok hari karena Allah SWT.”
2. Lafal niat puasa sunnah Asyura
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ ِعَا شُورَاء لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatil âsyûrâ lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: “Aku berniat puasa sunnah Asyura esok hari karena Allah Swt.”
Jika niatnya dilakukan pada saat siang hari, sebelum tergelincirnya matahari maka bisa melafalkan niat sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ التَا سُوعَاء أو عَا شُورَاء لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnatit Tasû‘â awil âsyûrâ lillâhi ta‘âlâ
Artinya: “Aku berniat puasa sunnah Tasu’a atau Asyura hari ini karena Allah SWT.”
Keutamaan Puasa Tasua dan Asyura
Merangkum dari berbagai sumber, berikut ini keutamaan puasa Tasua dan Asyura di bulan Muharram.
1. Menghapus dosa setahun lalu
Rasulullah SAW mengatakan bahwa puasa sunnah Asyura atau Tasua bisa menghapus dosa setahun yang telah lalu. Disebutkan dalam hadis riwayat Muslim, beliau bersabda yang artinya: "Puasa Asyura dapat meleburkan dosa di tahun yang lalu."
2. Puasa sunnah yang paling utama setelah Ramadhan
Puasa yang dilaksanakan pada bulan Muharram, khususnya pada hari Tasua dan Asyura merupakan puasa sunnah yang paling utama usai puasa di bulan Ramadhan. Hal ini disebutkan dalam hadis dari Abu Hurairah: "Puasa (sunnah) yang paling utama setelh bulan Ramadhan adalah pada bulan Allah yaitu Muharram."
3. Meneladani Sifat Rasulullah SAW
Berpuasa pada hari Tasua dan Asyura adalah sunah yang diajarkan olej Nabi Muhammad SAW. Dengan melaksanakan ibadah ini, maka umat Islam sama dengan mengikuti jejak dan teladan Rasulullah SAW.
4. Mendekatkan diri kepada Allah SWT
Puasa Tasua dan Asyura di bulan Muharram menjadi kesempatan bagi umat Islam untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan menahan lapar, haus, hawa nafsu dan menjaga diri dari hal-hal yang bisa membatalkan puasa, seorang muslim akan tersadar dengan imannya dan lebih dekat kepada Allah SWT.
5. Pahala dan Keberkahan
Berpuasa pada hari Tasua dan Asyura diyakini dapat membawa keberkahan dan pahala yang besar. Bahkan para ulama mengajarkan kita untuk berpuasa pada hari ini untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memperkuat iman serta ketakwaan. Selain itu, umay Islam juga dianjurkan untuk berpuasa Tasua 9 Muharram sebagai pembeda dengan puasa yang dilakukan umat Yahudi.
Demikian penjelasan tentang kapan puasa Tasua san Asyura tanggal 9 dan 10 Muharram 2024. Semoga bermanfaat!
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari