Pernah Dialami Najwa Shihab Waktu Remaja, Apa Itu Insecure: Gejala, Jenis, dan Cara Mengatasinya

Vania Rossa Suara.Com
Jum'at, 12 Juli 2024 | 16:23 WIB
Pernah Dialami Najwa Shihab Waktu Remaja, Apa Itu Insecure: Gejala, Jenis, dan Cara Mengatasinya
Najwa Shihab. (Instagram/@najwashihab)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Najwa Shihab dikenal sebagai jurnalis dan presenter yang cerdas dan kritis. Tapi siapa sangka, perempuan yang akrab disapa Nana itu ternyata pernah melewati masa remaja yang diwarnai dengan rasa insecure. Hal ini ia ungkapkan dalam sebuah podcast yang videonya diunggah di akun TikTok @dariihati, dilihat Jumat (12/7/2024).

Perempuan kelahiran Makassar, Sulawesi Selatan, pada 16 September 1977 itu mengaku bahwa saat remaja, ia merasa insecure dengan dirinya, terutama soal penampilan.

"Aku waktu remaja tuh insecure banget. Aku insecure sama penampilanku," kata anak kedua dari pasangan Quraish Shihab dan Fatmawaty.

Ia kerap membandingkan rambutnya yang keriting dengan rambut sang kakak, Najeela Shihab, yang lurus dan halus.

Baca Juga: Ayu Ting Ting Ngaku Insecure Gabung Circle Artis, Gosip dengan Raffi Ahmad Jadi Biang Keroknya?

"Waktu kecil setiap kali diajak potong rambut, aku selalu nangis, karena keluar salon rambutnya beda. Kak Ela rambutnya lurus bagus, sementara aku keluar sama persis potongannya. Sementara Kak Ela dipotong pakai poni lucu, sementara aku karena keriting, poninya naik," katanya mengenang sambil tertawa.

Najwa Shihab beruntung, karena pengalamannya mengikuti pertukaran pelajar ke Amerika ketika SMA berhasil mengubah dirinya menjadi lebih percaya diri.

Ia pun menyadari, bahwa banyak para gadis di luar sana yang merasakan hal yang sama dengan dirinya dulu, tak percaya diri dan insecure tentang penampilannya.

Ia pun memberi tips yang harus dilakukan untuk menghilangkan perasaan insecure itu, yaitu dengan mengajukan pertanyaan ke diri sendiri, mengenai apa yang kita suka dari diri sendiri?

"Apa sih yang kita suka dari kita? Ini yang kerap kita lupa. Kita kejam ke diri sendiri, very critical, tidak mentolerir diri sendiri, sehingga kita nggak pernah jadi peran utama di hidup kita sendiri," katanya.

Baca Juga: Suka Insecure Gabung Circle Artis, Sikap Ayu Ting Ting Malah Dipuji

Berkaca dari pengalaman masa remaja Najwa Shihab, apa itu perasaan insecure? Mari kenali gejala, jenis, dan cara mengatasinya.

Apa itu Insecure?

Mengutip laman Web MD, insecure adalah perasaan tidak mampu (tidak cukup baik) yang menghasilkan kecemasan tentang kemampuan kamu untuk menangani situasi tertentu.

Perasaan insecure dapat disebabkan oleh banyak hal, misalnya saja peristiwa traumatis, status sosial, atau kondisi di lingkungan sekitar.

Jenis-Jenis Insecure

Ada banyak macam insecure, namun, beberapa jenis insecure yang paling sering muncul di antaranya insecure pada hubungan, pekerjaan, penampilan, dan sosial.

Insecure yang paling sering dialami oleh remaja adalah soal penampilan, seperti yang dialami oleh Najwa Shihab.

Gejala Insecure

Gejala insecure juga bervariasi. Di antaranya rendah diri atau minder, memiliki citra diri yang negatif, berbohong atau menyampaikan informasi palsu tentang dirinya, serta ketidakmampuan untuk merasa puas dengan kemajuan yang dicapai.

Yang perlu diwaspadai, segala jenis perasaan insecure dapat menyebabkan penurunan kesehatan mental. Bahkan, dikatakan bahwa depresi atau cemas sering kali merupakan dampak dari perasaan insecure, terutama ketika rasa insecure tersebut disertai dengan keyakinan dan pola pikir yang salah.

Cara Mengatasi

Rasa insecure yang terjadi sesekali adalah bagian alami dari kehidupan. Namun, jika perasaan itu berlangsung lama, kamu mungkin membutuhkan bantuan dari profesional.

Dalam menghadapi rasa insecure, ada beberapa tips bermanfaat yang perlu diingat, yaitu:

1. Perluas Jejaring Sosial

Jaringan sosial yang luas dan bermakna – persahabatan, hubungan dengan rekan kerja, dan banyak lagi – membantu mengurangi perasaan tidak aman dan dampak negatifnya.

Memiliki lingkaran pertemanan yang luas dan banyak koneksi dekat memungkinkan kamu untuk mengembangkan kepercayaan diri.

2. Latihan untuk Mempercayai Orang Lain

Orang yang insecure terkadang merasa ragu dan menolak untuk memulai sebuah hubungan yang dekat dengan orang lain. Cobalah berlatih membangun kepercayaan diri untuk menerima bantuan dan ketulusan dari orang lain.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI