Sukses Jadi Artis, Ayu Ting Ting Ternyata Pernah Gagal Usaha Nasi Uduk dan Karaoke

M Nurhadi Suara.Com
Kamis, 11 Juli 2024 | 10:18 WIB
Sukses Jadi Artis, Ayu Ting Ting Ternyata Pernah Gagal Usaha Nasi Uduk dan Karaoke
Potret Ayu Ting Ting (Instagram/ayutingting82)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ayu Ting Ting, seorang penyanyi dangdut Indonesia yang terkenal, tidak hanya menonjol dalam karir musiknya tetapi juga mencoba peruntungannya dalam dunia bisnis. Sebagai seorang selebriti, Ayu telah merambah berbagai sektor usaha untuk memperluas pengaruh dan pendapatannya. Namun, seperti halnya bisnis lainnya, tidak semua usahanya berjalan mulus. Berikut ini adalah beberapa bisnis Ayu Ting Ting yang akhirnya harus ditutup.

Nama Ayu Ting Ting saat ini memang sedang ramai diperbincangkan. Selain dikenal sebagai pedangdut, Ayu Ting Ting juga aktif mengelola bisnis. Sayangnya, ada beberapa usaha yang harus ditutup Ayu karena berbagai alasan. Apa saja bisnis Ayu Ting Ting yang bangkrut? 

1. Kue Kekinian

Sekitar tahun 2017, banyak artis Indonesia yang memulai bisnis kuliner berupa kue kekinian. Salah satunya adalah Ayu, dengan bisnis bernama Kuenya Ayu. Gerainya tersebar di Jabodetabek.

Baca Juga: Ayu Ting Ting Ribut dengan Ivan Gunawan Gegara Diklaim Sering Umbar Aib

Kuenya Ayu menawarkan cheesecake dengan berbagai rasa, mulai dari original, pandan hingga mangga. Harga yang ditawarkan berkisar antara Rp 29.000 hingga Rp 45.000. Bisnis kue milik Ayu ini disebut-sebut lebih murah dibandingkan kue milik artis lainnya.

Untuk bisnis ini, Ayu sendiri yang menentukan menu-menu yang ditawarkan. Namun sayangnya, bisnis Kuenya Ayu tidak lagi beroperasi karena mengalami kebangkrutan.

2. Bakpao Ayu Viral

Pandemi Covid-19 membuat banyak orang menghabiskan waktu di rumah. Ibunda Bilqis ini juga mengikuti tren memasak. Ada banyak kue yang dibuat oleh Ayu. Salah satunya adalah bakpao yang dijual melalui situs marketplace. Bisnis ini dinamakan Bakpao Viral dengan harga Rp 30.000 untuk empat bakpao.

Menurut food vlogger, bakpao ini dikemas dengan baik. Namun, rasanya sama seperti bakpao pada umumnya. Sayangnya, produk ini tidak lagi ditawarkan oleh Ayu.

Baca Juga: 8 Cara Ampuh Mengatasi Cowok Red Flag, Salah Satunya Pernah Diterapkan Ayu Ting Ting

3. Nasi Uduk Ayu Ting Ting

Selain bisnis kue, penyanyi lagu 'Sambalado' ini juga pernah membuka usaha kuliner nasi uduk. Usaha ini diberi nama Uduk Den Ayu dan didirikan pada tahun 2018. Gerai Uduk Den Ayu ini terletak di Bandung, Jawa Barat, serta di Semarang, Jawa Tengah.

Dalam sebuah wawancara, Ayu menyatakan bahwa ia memilih bisnis nasi uduk karena sangat menyukai hidangan ini. Nasi uduk tersebut disajikan dengan ayam gepuk, ayam suwir, udang crispy, hingga sate usus. Selain itu, hidangan ini juga dilengkapi dengan sambal terasi dan sambal belimbing wuluh yang segar. Sayangnya, bisnis kuliner ini mengalami kebangkrutan.

4. Tumpeng Mini

Masih dalam bidang kuliner, Ayu Ting Ting juga pernah membuka usaha tumpeng mini. Usaha ini diberi nama Mountain Rice dan mulai beroperasi pada tahun 2018. Harga tumpeng mini ini sekitar Rp 30 ribuan. Namun, tumpeng mini ini sudah lama tidak lagi dipromosikan oleh Ayu Ting Ting. Kemungkinan besar, Ayu Ting Ting sudah menutup bisnis makanannya tersebut.

5. Ayu Ting Ting Karaoke

Tidak hanya puas dengan bisnis kuliner, Ayu Ting Ting juga terjun ke bidang hiburan. Sebagai seorang penyanyi dangdut, ia terinspirasi untuk membangun bisnis karaoke bersama keluarganya yang diberi nama Ayu Ting Ting Karaoke & Lounge. Bisnis karaoke Ayu Ting Ting ini telah berkembang di berbagai daerah di Indonesia, seperti Palembang, Padang, Jakarta, hingga Lampung. Usaha ini merupakan salah satu yang tidak mengalami kebangkrutan seperti bisnis kuliner yang disebutkan sebelumnya.

Meskipun Ayu Ting Ting telah mengalami berbagai kendala dalam bisnisnya, hal ini menunjukkan bahwa dunia usaha tidak selalu berjalan mulus, bahkan untuk selebriti terkenal. Kesuksesan dalam dunia bisnis memerlukan lebih dari sekadar popularitas, dibutuhkan strategi, manajemen yang baik, dan adaptasi terhadap perubahan pasar.

Pengalaman Ayu dalam berbisnis dapat menjadi pelajaran berharga bagi siapa pun yang ingin memulai usaha, bahwa kesabaran dan kegigihan adalah kunci untuk meraih keberhasilan.

Kontributor : Rishna Maulina Pratama

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI