Jangan Salah! Ini Hukum Puasa Asyura Tanpa Puasa Tasua Lebih Dulu

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Kamis, 11 Juli 2024 | 07:48 WIB
Jangan Salah! Ini Hukum Puasa Asyura Tanpa Puasa Tasua Lebih Dulu
Ilustrasi puasa asyura dan tasua 2024 (Freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Umat Muslim disunnahkan untuk berpuasa di bulan Muharram, terutama pada Hari Asyura dan Hari Tasua. Namun apa boleh puasa asyura saja tidak puasa tasua? Nah untuk lebih jelasnya, berikut ini ulasannya.

Diketahui bahwa bulan Muharram merupakan bulan pertama dalam kalender Hijriyah. Pada bulan Muharram, umat Muslim dianjurkan untuk melakukan berbagai amalan baik. Adapun salah amalan yang bisa dilakukan yaitu berpuasa.

Anjuran untuk melaksanakan puasa sunnah di bulan Muharram ini tercantum dalam kitab Fathul Mu'in karya Syekh Zainuddin bin Abdul Aziz Al-Malibari yang bunyinya sebagai berikut:

(Disunahkan) puasa hari Asyura, yaitu hari 10 Muharam karena dapat menutup dosa setahun lalu sebagai hadis riwayat Imam Muslim. [Disunahkan] juga puasa Tasua, yaitu hari 9 Muharam sebagai hadis riwayat Imam Muslim. Rasulullah SAW bersabda, 'Kalau saja aku hidup sampai tahun depan, niscaya aku akan berpuasa Tasua'."

Disebutkan dalam kitab tersebut bahwa puasa yang sunnah dilakukan pada bulan Muharram yaitu puasa Asyura pada 10 Muharram dan puasa Tasua pada 9 Muharram. Namun yang jadi pertanyaan, apa boleh puasa asyura saja tidak puasa tasua? Berikut ini penjelasannya.

Hukum Puasa Asyura Tanpa Puasa Tasua

Puda bulan Muharram, umat Muslim dianjurkan berpuasa sebelum dan setelah tanggal 10 Muharram, yaitu tanggal 9 Muharram dan 11 Muharram. Hal tersebut dianjurkan karena sebagai pembeda dari puasa kaum Yahudi yang juga berpuasa pada tanggal 10 Muharram.

Namun jika tidak melaksanakan puasa Tasua dan hanya melaksanakan  puasa Asyura saja menurut  mazhab Syafi'I hukumnya adalah boleh atau tidak masalah. Ini tercantum dalam Al- Umm karya Sayyid Bakri bin Sayyid Muhammad Syatha Ad-Dimyathi.

Artinya: "agama tidak mempermasalahkan orang yang hanya berpuasa 10 Muharram saja (tanpa diiringi dengan puasa sehari sebelum dan sesudahnya,"

Baca Juga: 25 Ucapan Sambut Tahun Baru Islam 1446 Hijriah, Bisa Jadi Status WhatsApp dan Postingan di Instagram

Anjuran melaksanakan puasa sebelum dan sesudah puasa Asyura ini sebagai menyempurnakan puasa Asyura dan sebagai pembeda dari puasa kaum Yahudi. Namun, jika hanya mampu berpuasa pada hari Asyura saja itu tidak masalah dan tetap dapat keutamaannya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI