Suara.com - Penyanyi sekaligus dokter estetika Tompi buka suara soal kemarahannya kepada tim konten YouTube Atta Halilintar. Pasalnya, konten Grebek Rumah milik tim Atta dianggap sudah mempertontonkan kebodohan dan merugikannya.
Dr Tompi geram karena tim Atta menuliskan harga rumahnya sebesar Rp150 miliar di judul video YouTube. Padahal, ia tidak pernah memberikan konfirmasi terkait harga rumahnya. Akibatnya, judul klikbait itu membuat Tompi dipanggil oleh petugas pajak.
Kemarahan Tompi terhadap tim Atta banyak mendapat respons publik. Banyak warganet yang memuji kemampuan Tompi untuk bersuara dan tidak tinggal diam.
"Cerdas banget pemikiran bang Tompi, wawasannya luas," puji warganet.
"Inilah pentingnya sekolah, bravo bang Tompi," tulis warganet lain.
Mengenai itu, menarik untuk melihat latar belakang pendidikan Tompi dan Atta Halilintar yang sempat bermasalah terkait konten YouTube.
Pendidikan Tompi
![Tompi. [siaran pers]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/07/05/16781-tompi.jpg)
Nama lengkap dan gelar Tompi adalah dr. Teuku Adifitrian, Sp.BP-RE. Ia lahir di Lhokseumawe, Aceh pada tanggal22 September 1978.
Sejak kecil, Tompi menghabiskan waktunya di kota Serambi Mekkah tersebut. Ia sekolah SMA Negeri Modal Bangsa Kuta Baro, Aceh Besar dan berhasil lulus pada1997.
Baca Juga: Pendidikan Mentereng 2 Kakak Xaviera Putri Peserta CoC, Satu Keluarga Pintar Semua!
Usai menamatkan SMA, Tompi kuliah dengan mengambil jurusan S1 Kedokteran. Ia masuk ke Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) dan berhasil meraih gelar Sarjana Kedokteran pada 2003.