Suara.com - Aktris Korea Selatan, Han So Hee, diduga alami catcalling saat bepergian menaiki bus di malam hari. Ia diketahui pergi bersama teman-temannya.
Di akun Instagramnya, sang aktris mengunggah momennya menikmati suasana malam hari di Seoul dengan menaiki bus.
Namun netizen dibuat salah fokus karena ada segerombolan lelaki di belakang pemain Nevertheless itu, yang menertawakan Han So Hee. Mereka diduga lakukan catcalling.
Han So Hee memilih diam dan tidak melakukan apa-apa. Ia tetap serius menatap pemandangan di luar jendela bus.
Baca Juga: Ditolak Han So Hee, Ini 6 Fakta Menarik Drama Can This Love Be Translated?
Gara-gara video tersebut, banyak netizen yang menduga perempuan 29 tahun itu dilecehkan oleh orang asing, karena menduga aktris tersebut sedang berada di luar negeri.
Mengutip Koreaboo, dugaan ini kemudian diklarifikasi fans Han So Hee yang menyebutkan bahwa lelaki yang menertawakan sang aktris ternyata merupakan seorang model bernama Tae Jun. Lelaki tersebut merupakan teman baik Han So Hee, bahkan keduanya sempat berfoto bersama dalam sebuah acara band.
Mengenal Catcalling dan Pelecehan Seksual
Catcalling adalah pelecehan verbal atau non verbal yang bersifat seksual, biasanya dilakukan di tempat umum. Pelakunya biasanya melontarkan komentar atau bersiul kepada orang yang lewat, terutama perempuan, dengan fokus pada penampilan fisik atau pakaian mereka.
Catcalling sering dianggap remeh, padahal ini bisa sangat mengganggu dan membuat orang merasa tidak nyaman. Bahkan, catcalling bisa berujung pada tindak pelecehan yang lebih serius.
Baca Juga: 5 Inspirasi Outfit Serba Putih ala Han So Hee, Bikin Kamu Tampil Elegan!
Beberapa ciri cat calling yang bisa terjadi di antaranya yakni sebagai berikut:
- Komentar verbal yang tidak diinginkan atau bersifat genit. Contohnya, "Hey cantik!" atau "Body goals banget!".
- Siulan, gumaman, atau emisi suara lain yang bersifat sugestif.
- Gestur tubuh yang bersifat melecehkan, seperti menjilat bibir atau menatap dengan cara yang tidak sopan.
Sedangkan pelecehan seksual adalah setiap perilaku seksual yang tidak diinginkan dan membuat seseorang merasa tidak nyaman, takut, atau terintimidasi.
Beberapa ciri pelecehan seksual di antaranya sebagai berikut:
- Kontak fisik seperti menyentuh, mencium, atau meraba tubuh seseorang tanpa persetujuannya.
- Perkataan yang meliputi perkataan seksual yang tidak diinginkan, membuat lelucon cabul, atau mengancam akan melakukan pelecehan seksual.
- Tindakan nonverbal yaitu menatap dengan cara yang membuat tidak nyaman, menunjukkan gambar atau video pornografi tanpa persetujuan, atau mengikuti seseorang.
- Pelecehan online meliputi aksi mengirim pesan seksual yang tidak diinginkan, menyebarkan foto atau video pribadi seseorang tanpa persetujuannya, atau melakukan cyberbullying dengan konten seksual.