Suara.com - Ayana Jihye Moon atau yang dikenal Ayana Moon merupakan sosok influencer asal Korea Selatan yang memilih berpindah keyakinan dengan menjadi seorang mualaf. Kini, cewek kelahiran 28 Desember 1995 ini punya banyak penggemar di Indonesia.
Ternyata, perjuangan wanita yang memutuskan berhijab untuk pindah agama Islam tersebut tak mudah. Saat memilih mualaf, ia sekaligus memutuskan untuk berbeda agama dengan kedua orangtuanya.
Keputusannya memeluk Islam sempat mendapat penolakan dari kedua orangtua dan menjadi akar konflik antara mereka. Konon, orangtuanya sempat tidak mau bertemu dengannya selama kurang lebih dua tahun.
Namun profesinya sebagai influencer sukses menjadikan pundi-pundi uang baginya. Ia pun sekarang memiliki banyak penggemar.
Baca Juga: Kisah Mualaf Raul Lemos, Suami Krisdayanti Sering Tegur Tata Cara KD Wudhu
Dalam bincang-bincang bareng Dewi Sandra, Ayana Moon memutuskan pindah agama Islam saat dirinya berada di bangku SMA. Pada usia 20-21 tahun, ia juga memilih untuk meninggalkan negaranya.
Kala itu, Ayana Moon menyebut dirinya sempat jatuh miskin hingga hanya bisa makan McDonalds setiap harinya usai meninggalkan Korea. Dengan kondisi tersebut, kedua orangtuanya pun tidak mendukungnya secara finansial.
Makan daging babi
Tak hanya cerita soal kondisi ekonominya, ia juga mengungkap perubahan dalam hal makan.
Sebelum memeluk Islam, Ayana mengaku sangat menyukai daging babi. Namun setelah mualaf dirinya menyadari bahwa makan babi diharamkan dalam Islam.
"Karena saya suka makan babi waktu itu sebelum menjadi muslim. Jadi saya mau tau tentang Islam," ungkapnya.
Baca Juga: Padahal Mualaf, Angelina Sondakh Diminta Ajari Wali Nikah Aaliyah Massaid Salat dan Ngaji
Mendengar pernyataan Ayana itu, Dewi Sandra sampai geleng-geleng kepala sambil tersenyum.