Suara.com - Warga Desa Plampangrejo, Kecamatan Cluring, Banyuwangi, Jawa Timur geger. Makam seorang perempuan paruh baya dalam kondisi terbongkar paksa.
Dari video yang viral di sosial media terlihat, tanah kuburan terbongkar. Tanah kuburan terlihat berhamburan keluar. Di video itu juga tampak nisan bertuliskan Eka Duwi F.
Menurut informasi yang dihimpun, pelaku pembongkaran kuburan itu untuk mengambil tali pocong.
"Pencurian tali pocong itu terjadi di makam milik perempuan bernama Eka Dwi (43 tahun) warga Desa Plampangrejo, Kecamatan Cluring, Banyuwangi," tulis informasi dari video yang diunggah akun @interaktive_
Baca Juga: Miris! Nenek 77 Tahun di Kursi Roda Diseret ke Polisi, Anak Kandung Rebutan Warisan
Aksi pencurian tali pocong itu dilakukan pelaku pada Sabtu 29 Juni 2024 dinihari saat warga tengah tertidur pulas.
Pelaku setelah mengambil tali pocong langsung kabur dan tidak merapikan makam yang sudah dibongkar itu. Kondisi liang lahat dibiarkan terbuka.
Aksi pencurian tali pocong ini sudah dilaporkan warga ke Polsek Cluring. Dari hasil pemeriksaan sementara polisi, sejumlah fakta terungkap.
Menurut Kapolsek Cluring, AKP Abdul Rohman, pelaku selain mengambil dua tali pocong juga mengambil kapas di seluruh badan jenazah.
Abdul Rohman mengatakan kuat dugaan bahwa aksi pencurian tali pocong ini berkaitan dengan praktik ilmu gaib.
"Dugaan sementara motif aksi pencurian tali pocong itu digunakan sebagai syarat ilmu gaib," ungkapnya, Minggu (30/6/2024).
Polisi kata Abdul Rohman saat ini tengah melakukan penyelidikan terhadap warga yang rumahnya berada di sekitar makam untuk mengetahui siapa pelaku pencuri tali pocong tersebut.
"Untuk lokasi makam ini memang jauh dari permukiman, jadi tidak ada saksi mata," jelasnya.