Menariknya, kampus Noa mempertimbangkan pula kegiatannya sebagai atlet. Sehingga ia masih bisa berlatih di lapangan dan membagi waktunya untuk belajar di kelas.
Keluarga Noa Leatomu
Tak disangka bakat menggocek bola yang dimiliki Noa berasal dari keluarganya. Bahkan sang ayah juga sempat berkiprak sebagai pemain sepak bola di Belanda.
"Ayahku dulu juga bermain sepakbola. Tapi sekarang dia udah enggak bermain sepakbola lagi. Jadi keluarga dari ayah banyak yang bermain sepakbola. Jadi aku pikir punya bakat sepakbola dari ayah," cerita Noa tentang keluarganya.
Ayah Noa Leatomu dulu pernah bermain untuk klub VVV Venlo. Meskipun begitu, ayahnya tidak sampai ke level profesional.
Menariknya, sang ayah juga memiliki posisi bermain yang sama dengan Noa seperti sekarang, yaitu back dan penyerang sayap. Darah Indonesia didapatkan Noa dari sisi ayahnya. Meskipun begitu sang ayah lahir di Belanda.
"Tapi nenek dan kakek ku berasal dari Indonesia. Mereka lahir di tempat yang berbeda tapi mereka dari daerah Maluku," ungkap Noa.
Noa menjelaskan salah satu keterikatannya dengan Indonesia tidak hanya dari keluarga. Ia juga sangat menyukai makanan khas Indonesia.
"Mamaku sering masak makanan Indonesia dan familiku juga. Mungkin kamu tahu makanannya, namanya Wajik. Itu dari ketan dan aku suka itu, dan juga klepon," katanya.
Baca Juga: Paras Menawan Sydney Hopper, Calon Rekan Estella Loupatty dan Noa Leatomu
Demikian informasi lengkap seputar biodata Noa Leatomu, pemain keturunan Belanda-Maluku yang menjadi amunisi bagi baru timnas putri Indonesia.