Apakah Bumil Boleh Makan Daging Kambing? Kata Dokter Kandungan Boleh Kok, Asal...

Senin, 17 Juni 2024 | 13:04 WIB
Apakah Bumil Boleh Makan Daging Kambing? Kata Dokter Kandungan Boleh Kok, Asal...
Apakah Bumil Boleh Makan Daging Kambing? Kata Dokter Kandungan Boleh Kok, Asal... (element envato)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hari Raya Idul Adha identik dengan hidangan daging kambing yang lezat seperti sate, gulai, dan rendang. Namun, bagi ibu hamil, muncul pertanyaan penting apakah bumil boleh makan daging kambing?

Sebelum ibu hamil mengonsumsi hidangan khas Idul Adha ini, ada baiknya simak terlebih dahulu penjelasan dari pakar kebidanan dan kandungan mengenai bumil mengonsumsi daging kambing.

Bolehkah Ibu Hamil Makan Daging Kambing?

Menurut dr. William Timotius Wahono, Sp.OG, yang merupakan anggota Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia, ibu hamil boleh mengonsumsi daging kambing, termasuk sate kambing. Namun, perlu diperhatikan porsinya.

"Boleh saja ibu hamil makan daging kambing, termasuk sate kambing. Aman kok dalam jumlah secukupnya," ujar dr. William saat dihubungi di Jakarta dinukil dari Antara.

Baca Juga: Takbiran Idul Adha Berapa Hari dan Sampai Kapan? Ini Ketentuannya, Catat Tanggalnya!

Kandungan Nutrisi dalam Daging Kambing

Daging kambing kaya akan nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh. Data dari Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa per 100 gram daging kambing mengandung:

  • Protein: 24,9 gram
  • Lemak: 18,0 gram
  • Kalori: 268,9 kalori
  • Karbohidrat: 0,0 gram

Protein yang tinggi sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan janin, sementara lemak menyediakan energi yang dibutuhkan oleh ibu hamil.

Porsi Daging Kambing yang Dianjurkan untuk Ibu Hamil

dr. William menyarankan agar ibu hamil memperhatikan porsi konsumsi daging kambing. Idealnya, cukup satu hingga tiga potong sehari.

"Jumlahnya jangan banyak-banyak, satu hingga tiga potong masih boleh," ujar dr William.

Selain itu, asupan garam dan santan juga perlu diperhatikan, terutama saat Idul Adha. Di momen ini biasanya banyak hidangan tradisional yang menggunakan bahan-bahan tersebut.

Baca Juga: Panduan Lengkap Pembagian Daging Kurban Idul Adha Menurut Islam: Siapa yang Berhak dan Berapa Banyak?

"Khususnya waktu Idul Adha karena mungkin rendang, bikin gulai, itu banyak santan, kadang asin, itu yang harus diperhatikan. Bumbunya kalau asin jangan terlalu banyak. Santan jangan terlalu banyak," tambah dr. William.

Tips Sehat Mengonsumsi Daging saat Idul Adha

Menurut Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ani Ruspitawati, ada beberapa kiat sehat yang bisa diikuti agar perayaan Idul Adha tetap maksimal dan sehat:

1. Masak Daging Hingga Matang Sempurna

Pastikan daging dimasak hingga benar-benar matang sebelum disantap. Hal ini untuk menghindari risiko infeksi.

2. Olahraga Ringan

Lakukan aktivitas fisik ringan minimal 30 menit sehari, meskipun di hari raya.

3. Batasi Konsumsi Kolesterol

Hindari makanan yang tinggi kolesterol secara berlebihan.

4. Konsumsi Buah dan Sayur

Jangan lupa untuk tetap mengonsumsi buah dan sayur guna menjaga keseimbangan nutrisi.

5. Berhenti Merokok

Jauhi kebiasaan merokok untuk kesehatan ibu dan janin.

Ani juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan selama momen bahagia ini.

"Hari Raya Idul Adha merupakan momen yang bahagia, untuk itu mari kita maksimalkan kebahagiaan dengan tetap menjaga kesehatan serta menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)," ujarnya.

Itulah penjelasan dari ahlinya mengenai pertanyaan apakah bumil boleh makan daging kambing. Mengikuti tips sehat dan menjaga pola makan seimbang akan membantu memastikan kesehatan ibu dan janin tetap terjaga. Selamat merayakan Idul Adha dengan penuh sukacita dan kesehatan!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI