"...Kemudian beliau naik unta Qaswa meneruskan perjalanan sampai ke Masy’aril Haram (Muzdalifah). Sampai di sana beliau menghadap ke kiblat, berdoa, bertakbir, bertahlil dan membaca kaliamat tauhid. Beliau terus berada di atas untanya hingga keadaan sudah terang, lalu berangkat sebelum matahari terbit …" (H.R. Muslim).
3. Disunatkan mencari kerikil di Muzdalifah untuk melempar jumrah.
4. Setelah bermalan di Muzdalifah (berada di tempat itu melewati tengah malam, walaupun sebentar), lalu berangkat menuju Mina. Selama dalam perjalanan dituntunkan membaca talbiyah.
'Kuraib mengatakan: ‘Abdullah Ibn ‘Abbas dari al-Fal menyatakan bahwa Rasulullah Saw terus melakukan talbiyah sampai beliau tiba waktu melempar jumrah." (HR. al-Bukhari dan Muslim).