BCL memiliki jejak yang panjang dalam industri seni hiburan di Indonesia. Ia dikenal sebagai salah satu diva musik dengan sejumlah hit, seperti "Cinta Pertama," "Tentang Kamu," dan "Its Me BCL,"
Suaranya telah memukau banyak orang, tak hanya di Indonesia, tapi juga di berbagai negara. Hal ini terbukti dengan konser tunggalnya yang digelar di luar negeri, seperti Singapura. Bahkan beberapa sumber menyebutkan BCL bisa mengantongi bayaran Rp50 juta hingga Rp200 juta untuk sekali manggung.
Selain bernyanyi, BCL juga piawai dalam berakting. Sejumlah film yang pernah ia bintangi diantaranya ‘My Stupid Boss’ dan ‘Habibie dan Ainun’.
Juri acara pencarian bakat
Masih di dunia seni hiburan, sumber kekayaan BCL juga berasal dari ajang pencarian bakat, dimana disana BCL kerap didapuk menjadi juri.
Hadirnya BCL dalam acara tersebut bukan hanya untuk memberikan warna baru, tapi juga karena dirinya memiliki pengalaman yang panjang di bidang tarik suara. BCL mendapat bayaran puluhan juta rupiah untuk sekali tampil di televisi.
Pebisnis sukses
Selain di dunia seni hiburan, BCL juga terjun ke dunia bisnis. Bersama mendiang suaminya, ia telah membangun bisnis kosmetik dan restoran, diantaranya ESQA x BCL, Bulgogi Brothers, dan Pondok Sunda.
Setelah Ashraf Sinclair meninggal dunia, bisnis tersebut tetap dijalankan BCL, sehingga terus menjadi sumber kekayaannya.
Baca Juga: 5 Koleksi Tas Mewah BCL, Kini Sang Suami Terseret Kasus Penggelapan Uang Rp 6,9 Miliar
Endorsement di media sosial