Bukan hanya ayahnya, kakek dari Angelina Sondakh juga sosok penting dalam urusan keagamaan. Dalam wawancara, Angie mengaku dirinya adalah cucu dari seorang pendeta.
Lucky Sondakh pun membenarkan hal itu. Sementara dirinya mengaku sudah memimpin gereja selama 15 tahun. Lalu, sosoknya itu bahkan telah dianggap sebagai salah satu tokoh petinggi.
"Papa saya pendeta. Saya memimpin gereja selama 15 tahun dan menjadi tokoh petinggi," kata Lucky Sondakh, dalam tayangan YouTube milik putrinya dikutip pada Senin (3/6/2024).
Atas dasar itu, setelah Angie menjadi mualaf, keluarganya menerima komentar tak baik dari para tetangga. Ia bahkan mengaku sempat digeruduk karena memutuskan pindah agama.
Meski sempat kecewa, Lucky Sondakh memastikan bahwa dirinya selalu untuk Angie. Misalnya saja, saat putrinya tersebut masuk penjara beberapa tahun lalu karena terseret kasus korupsi.
Walaupun begitu, rasa tidak enak hati tetap ada di dalam diri Angie. Ibu tiri Aaliyah Massaid itu bahkan pernah menangis dan meminta maaf kepada sang ayah karena keputusannya untuk mualaf.
"Angie tahu, Angie melukai mami, papi dan keluarga besar. Angie juga minta maaf dengan keputusan berhijab," ujar Angie, melansir kanal YouTube Keema Entertainment, Selasa (4/6/2024).
"Angie tahu, pasti Papi sebagai penatua (pemimpin gereja), sebagai anak pendeta dipermalukan. Angie minta maaf," tambahnya.
Melihat putrinya menangis karena masalah agama, Lucky Sondakh pun memberikan respons bijak. Meski merasa berat, dirinya mengaku lebih mengedepankan toleransi.
Baca Juga: Lewati Masa Sulit, Keanu Massaid Tak Percaya Sekolah Bikin Sukses sampai Kosongkan Kertas Ujian
Kontributor : Xandra Junia Indriasti