4 Poin Kesaksian Aep yang Dianggap Palsu, Statusnya Saksi Kunci Kasus Vina Cirebon Diragukan

Senin, 03 Juni 2024 | 13:55 WIB
4 Poin Kesaksian Aep yang Dianggap Palsu, Statusnya Saksi Kunci Kasus Vina Cirebon Diragukan
4 Poin Kesaksian Aep yang Dianggap Palsu, Statusnya Saksi Kunci Kasus Vina Cirebon Diragukan (pexel)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kasus vina Cirebon yang kemudian kembali disingkap di tahun 2024 ini terus bergulir, dan menemukan berbagai fakta baru. Terkini, poin kesaksian Aep di kasus Vina Cirebon dianggap palsu, sebab dimentahkan oleh beberapa pihak dan bertolak belakang dengan kesaksiannya sendiri.

Kasus ini mau tidak mau menarik perhatian publik karena kembali terangkat setelah delapan tahun lamanya. Setelah diangkat dan diadaptasi menjadi film, banyak orang kembali merasa janggal atas kejadian yang menewaskan sepasang kekasih tersebut.

Beberapa poin kesaksian Aep yang terkesan janggal adalah sebagai berikut.

Melihat Pelemparan Batu Dekat SMPN 11 Cirebon

Aep pernah mengungkapkan dirinya melihat Pegi Setiawan, orang yang saat ini dijadikan tersangka dan terancam hukuman sangat berat, ada pada penyerangan yang dialami Vina dan pasangannya. Ia melihat hal ini di dekat SMPN 11 Cirebon.

Namun kesaksian ini kemudian dibantah oleh seorang warga bernama Fery Heriyanto. Hal ini terungkap pada konten milik Dedi Mulyadi. Fery menyatakan bahwa kesaksian Aep yang melihat langsung kejadian saat membeli rokok di malam hari adalah aneh, sebab di kala itu belum ada warung yang buka hingga malam hari.

Beberapa warung yang ada di sana tidak buka hingga malam hari, pun jika buka hingga larut, warung-warung ini belum ada saat kejadian di tahun 2016.

Melihat Wajah Pegi Setiawan saat Penyerangan

Masih bersumber dari pernyataan Fery, ia juga membantah bahwa tak mungkin Aep melihat wajah dari Pegi Setiawan jika memang tersangka melakukan penyerangan ini. Penerangan di area tersebut sangat redup, sehingga sangat tidak mungkin seseorang bisa dikenali dari jarak 100 meter di tengah malam.

Dari beberapa warung yang ada di sekitar lokasi kejadian, tidak ada titik yang memungkinkan Aep dapat melihat penyerangan dengan jelas kecuali Aep melihat langsung rekaman CCTV yang ada di sekitar titik tersebut.

Kesaksian Berubah

Pada tahun 2016 ketika perkara ini digelar, Aep juga pernah dimintai keterangan terkait dengan kesaksiannya. Pada tahun 2016, Aep menyebutkan nama pelaku yang kini menjadi terpidana, namun tidak ada nama Pegi Setiawan di sana.

Namun baru-baru ini, Aep mengkonfirmasi bahwa Pegi juga berada di lokasi kejadian dan menjadi salah satu pelaku dari penyerangan tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI