Suara.com - Kabar bahagia datang dari pembalap ternama Indonesia, Rio Haryanto. Ia secara resmi melamar kekasihnya yang juga merupakan keponakan dari Sandiaga Uno, Athina Papadimitriou pada hari Minggu (26/5/2024) kemarin.
Kabar prosesi lamaran antara Rio Haryanto dan Athina Papadimitriou turut dibagikan oleh sang paman, Sandiaga Uno. Sosok yang menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini juga turut mengucapkan selamat kepada kedua pasnagan yang secara resmi telah bertunangan.
"Dengan penuh rasa bahagia, saya ucapkan selamat atas acara lamaran keponakan saya tercinta, Athina dan @rharyantoracing," tulis Sandiaga Uno sebagai caption unggahannya.
Adapun berita kedekatan Rio dan Athina rupanya terendus sejak Februari 2024 lalu. Presenter Nces Nabati sempat memberikan kode tentang hubungan sang pembalap dan Athina dalam sebuah unggahan video.
Baca Juga: Apa Agama Rio Haryanto? Pembalap Berwajah Oriental Lamar Keponakan Sandiaga Uno
“Siap-siap patah hati nasional,” ujat Ncess Nabati melalui akun Instagram sembari membagikan video pertemuannya dengan Rio dan Athina.
Benar saja, momen lamaran keduanya ini dilabeli sebagai hari patah hati nasional oleh sejumlah warganet. Meski begitu, tak sedikit warganet yang juha mengucapkan selamat dan mendoakan kedua pasangan yang sedang berbahagia itu.
Adanya kabar bahagia ini, membuat sosok Rio Haryanto banyak disorot. Tak sedikit dari masyarakat yang penasaran dengan harta kekayaan Rio Haryanto.
Harta Kekayaan Rio Haryanto
Sosok Rio Haryanto sendiri sudah dikenal luas oleh masyarakat. Tak hanya karena tampangnya yang rupawan, prestasinya yang mentereng di dunia balap mobil pun juga turut menjadi perhatian. Bahkan Rio menjadi satu-satunya pembalap Indonesia yang berhasil mengukir sejarah di Formula 1.
Baca Juga: Resmi Bertunangan, Pembalap F1 Indonesia Pertama Ini Pebisnis Muda
Setelah bertahun-tahun menekuni dunia balap, sekarang Rio telah mengundurkan diri dari dunia balap dan fokus menjadi pengusaha. Apalagi latar belakang keluarganya memang mempunyai bisnis berskala internasional yang kini turut diurus Rio, bernama PT Solo Murni.
Diketahui, PT Solo Murni adalah sebuah produsen stationery alias buku dan alat tulis dengan merek dagang utama Kiky. Melansir dari akun LinkedIn-nya, Rio menduduki posisi sebagai direktur di perusahaan ini sejak tahun 2017 lalu.
Tak main-main, perusahaan tersebut sudah melakukan ekspansi dengan memasarkan produk-produk mereka hingga ke 5 benua, 37 negara, dan 45 distributor / importir / toko grosir di berbagai dunia.
Selain itu, Rio Haryanto juga menggeluti bisnis lainnya yakni kuliner dengan membangun restoran di kawasan Colomadu, Karanganyar. Restoran tersebut diberi nama Grandis Barn yang menyajikan suasana alam yang asri dengan permainan outdoor untuk kalangan anak-anak.
Rumah makan yang dikelola Rio Haryanto itu dibuka pada bulan Juli 2019, dan kemudian dilanjutkan dengan pembukaan cabangnya di Rest Area Batang. Tak hanya Grandis Barn, Rio juga membuka restoran bernama Teakyard dengan mengusung konsep Timur Tengah bernuansa alam di wilayah Solo.
Sementara itu, saat menjadi pembalap, Rio ternyata pernah memperoleh bayaran hingga 150 ribu Euro atau setara dengan Rp2,4 miliar per tahun. Gaji tersebut ia dapatkan dari timnya, Manor Racing, meskipun saat itu Rio berstatus sebagai pay driver di tim F1.
Nah, demikian ulasan terkait harta kekayaan Rio Haryanto. Semoga informasi ini bermanfaat!
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari