Garut memiliki kesenian tradisional yang mirip dengan atraksi sirkus bernama Lais. Pemain Lais beratraksi di atas tali yang dibentangkan antara dua bambu.
Pada tali itulah para pemainmelakukan atraksi menegangkan tanpa alat pengaman, seperti berayun-ayun, tiduran, atau bergelantungan dengan kaki.
Hingga kini, Lais masih bertahan dan dipertontonkan pada momen-momen tertentu.

3. Padang Edelweis Terluas se-Asia Tenggara
Padang bungan Edelweis terluas se-Asia Tenggara ada di Tegal Alun, yang terletak di puncak Gunung Papandayan Garut. Namun jika Anda berkunjung ke sana, jangan coba-coba memetiknya karena bunga ini dilindungi.
4. Memiliki Domba Garut
Domba khas Garut ini merupakan hasil persilangan antara domba lokal dengan domba kapsta dari Afrika Selatan, dan domba Merino dari Australia.
Domba yang memiliki postur tubuh tegak dan tanduk yang kokoh ini awalnya diburu secara liar, namun kini diternakan. Domba Garut umum dipelihara untuk diambil dagingnya atau digunakan untuk seni ketangkasan.

5. Pernah Didatangi Charlie Chaplin
Baca Juga: Detail Karakter Choi Woong dalam Drama Korea 'Scandal', Jadi Aktor Terkenal
Kabarnya komedian asal Inggris yang berjaya di era film bisu pada awal era 1900-an, yakni Charlie Chaplin pernah berkunjung ke Garut sampai dua kali. Ia ke Garut pada tahun 1927 dan 1932.