4. Dengarkan pengumuman
Pastikan untuk tetap mendengarkan pengumuman dan arahan dari pilot maupun awak pesawat mengenai hal-hal yang harus dilakukan saat pesawat mengalami turbulensi.
5. Minta kursi pengganti
Jika kursi Anda tidak nyaman dan kebetulan pesawat tidak penuh, Anda dapat minta pindah ke kursi yang lebih nyaman dan aman.
6. Pahami turbulensi
Cari tahu hal-hal yang dapat menyebabkan turbulensi. Pengetahuan ini bisa menjadi ilmu untuk mempersiapkan diri jika turbulensi terjadi saat penerbangan.
7. Kencangkan sabuk pengaman
Hal penting utama lainnya yang penting dilakukan saat turbulensi yakni menggunakan sabuk pengaman. Sabuk pengaman ini akan membantu tubuh tetap berada di kursi sehingga terhindar dari lonjakan yang berpotensi menyebabkan cedera.
Terkait kasus Singapore Airlines, pihak maskapai juga sudah membuat pernyataan resmi jika pesawatnya alami turbulensi berat. Hal ini yang sebabkan pesawat tersebut harus mendarat di Bangkok, Thailand.
Baca Juga: Apa Itu Turbulensi Ekstrem? Singapore Airlines Turun Mendadak 1,8 Ribu Meter dalam 3 Menit!
Mereka memastikan bahwa ada korban luka dan satu korban jiwa di dalam pesawat Boeing 777-300ER tersebut. Singapore Airlines juga menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga korban.