Suara.com - Saat musim panas biasanya beberapa orang memilih untuk memakai OOTD yang lebih terbuka. Namun, kebiasaan ini cukup berbeda pada masyarakat Indonesia.
Beberapa masyarakat justru memilih menggunakan OOTD lengan panjang seperti sweater, hoodie, dan lain-lain saat musim panas. Penggunakan OOTD lengan panjang sendiri karena ini menjadi cara untuk menghindari paparan sinar matahari. Sebab hal itu, beberapa masyakat memilih menggunakan OOTD lengan panjang saat musim panas.
Meski demikian, penggunaan lengan panjang ini juga kerap menjadi keluhan. Pasalnya, penggunaan OOTD lengan panjang ini cukup membuat tubuh menjadi berkeringat sehingga timbulkan bau tidak seda saat beraktivitas. Oleh sebab itu, penggunaan lengan panjang ini masih menjadi pro dan kontra sendiri di masyarakat. Lalu sebenarnya bagaimana terkait penggunaan OOTD lengan panjang saat musim panas?
Dosen Fashion Dino Augusto mengatakan, untuk OOTD musim panas biasanya menggunakan berbagai bahan-bahan tipis. Biasanya, dalam hal ini pada bagian bawah lebih sering menggunakan celana pendek berbahan chinos, cotton. Untuk bagian atasnya lebih menggunakan baju lengan panjang maupun kemeja dengan bahasn linen, katun, atau organik lain yang nyaman.
Baca Juga: Ekspor Tekstil ke Dubai: Indonesia Tingkatkan Pasar Nontradisional 350 Ribu Dolar AS
“Kalau untuk orang indonesia untuk perjalanan keluar kota, dan juga outdoor. sama dengan international, menggunakan bahan yang lebih bernafas dan lebih tipis. Jadi memang trend tahun ini, celana pendek berbahan chinos, cotton dan celana kain pendek jadi tren, dikombinasi dengan tangan panjang, atau bahkan menggunakan jas atau luaran lagi, namun bahannya linen, katun atau bahan-bahan organik lainnya. yang lebih nyaman dan bernafas,” kata Dino Augusto saat dihubungi Suara.com Senin (20/5/2024).
Di sisi lain jika kondisinya untuk kerja biasanya lebih menggunakan celana panjang. Namun, celana yang digunakan bukan jeans. Dino Augusto menuturkan, celana yang digunakan dapat memilih model kain dan bahan yang lebih nyaman.
“Untuk 2024 summer ini jeans justru gak terlalu dominan. Untuk yang masih bekerja, justru celana kain yang relax fit, baggy, atau formal dikombinasi dengan sepatu santai seperti loafers dan slip on,” jelas Dino Augusto.
Bahan yang harus dihindari
Dalam pemilihan OOTD ini harus benar-benar memperhatikan baju yang dikenakan. Dino Augusto mengatakan, terdapat beberapa bahan yang justru akan membuat gerah ketika dipakai saat musim panas. Apalagi bahan tersebut memiliki model lengan panjang.
Baca Juga: 6 Gaya Kasual Outfit ala Cha Hak Yeon, Stylish dan Gampang Dicoba!
Bahan yang sebaiknya tidak dipakai saat musim panas ini yakni poliester tinggi karena akan memberikan suasana berat. Penggunaan bahan wool juga disarankan untuk dihindari. Bahan tersebut akan membuat rasa gerah ketika digunakan.
“Poliester yang terlalu tinggi, dan bahan wool boleh disimpan dulu, karena akan sangat membuat nuansa jadi agak berat, dan juga gerah,” jelasnya.