Suara.com - Abdul Rozak atau yang biasa dikenal Ayah Ojak belakangan mencuri perhatian publik. Pasalnya ayah pedangdut Ayu Ting Ting itu tampak ribut dengan warga Malaysia saat umrah.
Ayah Ojak dalam video yang beredar tampak tak terima saat orang Malaysia menyebut Indonesia negara miskin. Aksi Ayah Ojak mengundang pro dan kontra publik.
Bikin Ayah Ojak meradang, mana yang lebih kaya antara Malaysia dan Indonesia?
Sudah banyak diketahui bahwa negara paling kaya di Asia Tenggara (Asean) bukan Indonesia bukan pula Malaysia.
Baca Juga: Curahan Hati Calon Haji Indonesia Soal Makanan Selama di Tanah Suci
Melansir dari Worldatlas pada 2022, negara paling kaya di Asean adalah Singapura dengan pendapat kotor per kapita rata-rata 65.233 USD atau senilai dengan Rp935,37 rupiah.
Negara termiskin di Asean juga bukan Indonesia maupun Malaysia. Negara paling miskin di Asean adalah Myanmar dengan pendapat kotor per kapita rata-rata 1.408 USD atau seilai Rp20,18 juta.
Sementara Malaysia berada di posisi ketiga dengan penghasilan per kapita mencapi 11.414 USD atau senilai Rp163,66 juta.
Indonesia berada di tinggal kedua di bawah Malaysia, yakni di peringkat kelima. Pendapatan kotor per kapita di Indonesia adalah 4.135 USD atau senilai Rp59,29 juta.
Kendati demikian Indonesia sendiri memiliki jumlah penduduk yang jauh lebih banyak dari Malaysia. Indonesia dihuni 275,94 juta jiwa sementara Malaysia hanya 33,94 juta jiwa.
Baca Juga: Calvin Verdonk Tolak Perpanjang Kontrak dari NEC Nijmegen, Pindah Kemana?
Meski Indonesia di peringkat kelima, rupanya 3 orang terkaya di Asean berasal dari Tanah Air. Diketahui, urutan pertama hingga ketiga terkaya di Asean berasal dari Indonesia yakni Low Tuck Kwong, Budi Hartono, dan Michael Hartono.