Belajar dari Kasus Adi-Nimas, Begini Cara Menghadapi Orang yang Obsesi pada Kita

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Minggu, 19 Mei 2024 | 14:56 WIB
Belajar dari Kasus Adi-Nimas, Begini Cara Menghadapi Orang yang Obsesi pada Kita
ilustrasi obsesi. [Pexels.com/cottonbro]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Jika masih bisa diajak bicara baik-baik, nyatakan dengan tegas bahwa Anda tidak ingin adanya hubungan. Bersikaplah konsisten dan hindari mengirimkan sinyal yang membingungkan.

ilustrasi obsesi. [Pexels.com/cottonbro]
ilustrasi obsesi. [Pexels.com/cottonbro]

2. Batasi Kontak

Minimalkan interaksi dengan orang tersebut, mengurangi atau menghindari pertemuan tatap muka, panggilan telepon, pesan teks, atau interaksi media sosial. Jika perlu, pertimbangkan untuk memblokir.

3. Cari dukungan

Beri tahu teman dan anggota keluarga tepercaya tentang kondisi Anda. Mereka dapat memberikan dukungan emosional dan bahkan bisa ikut mencarikan solusi.

4. Dokumentasikan teror

Penting untuk mendokumentasikan setiap teror. Simpan pesan, foto, atau bukti apa pun yang mungkin berguna di kemudian hari.

5. Laporkan ke pihak berwenang

Jika obsesi orang tersebut sudah mengancam dan berbahaya, jangan ragu untuk menghubungi pihak berwenang dan membawa semua bukti yang ada.

Baca Juga: Lagi Viral soal Hukum Musik, Ustaz Adi Hidayat Rupanya Satu Almamater dengan Ustaz Solmed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI