Suara.com - Baru-baru ini, Adi Hidayat tengah menjadi sorotan publik. Ustadz Adi Hidayat memang tengah menjadi perhatian usai sebuah video ceramahnya yang dianggap menghalalkan musik dalam ajaran Islam viral di media sosial.
Pendapat Ustadz Adi Hidayat mengenai musik menuai kontroversi dari sejumlah pihak. Sejumlah pendakwah lainnya juga sempat mengkritik keras isi ceramah Ustadz Adi Hidayat itu.
Padahal ternyata, belakangan diketahui bahwa video ceramah Ustadz Adi Hidayat soal musik itu telah disunting dan dipotong-potong oleh pihak tak bertanggung jawab.
Lantas, banyak yang penasaran mengenai pendidikan Ustadz Adi Hidayat. Silakan simak sampai akhir ulasan di bawah ini.
Baca Juga: Pendidikan Ustaz Muflih Safitra, Pedakwah Debat Soal Hukum Musik dengan UAH
- Baca juga: Sosok Ustaz Muflih Safitra, Berdebat Keras dengan UAH Soal Hukum Musik
- Baca juga: Pendidikan Ustaz Muflih Safitra, Pedakwah Debat Soal Hukum Musik dengan UAH
Profil dan Pendidikan Ustadz Adi Hidayat
Ustadz Adi Hidayat tengah populer di kalangan netizen muslim. Siapakah sebenarnya Ustadz Adi Hidayat? Profilnya juga menjadi sorotan banyak orang.
Semua dimulai dari video ceramah yang diunggahnya di Youtube dan disaksikan oleh jutaan umat muslim Indonesia. Untuk informasi lebih lanjut mengenai profil Ustadz Adi Hidayat, silakan lihat rangkumannya di bawah ini.
Pendidikan Ustadz Adi Hidayat
Dapat dikatakan sejarah pendidikan Ustaz Adi Hidayat tentang agama juga cukup tinggi. Berikut profil pendidikan Ustadz Adi Hidayat.
Baca Juga: Jejak Pendidikan Rizky Febian dan Mahalini, Kompak Korbankan Kuliah Demi Karier Nyanyi
- Dimulai dengan pendidikan di TK Pertiwi Pandeglang tahun 1989.
- SDN Karaton 3 Pandeglang sampai kelas 3 SD
- Kelas 4SD berpindah ke SDN II Pandeglang sampai lulus SD
- Ustadz Adi Hidayat melanjutkan pendidikan di SMP 1 Pandeglang, Banten.
- Ustadz beralih ke sekolah agama,
- Madrasah Salafiyyah Sanusiyyah Pandeglang setelah bercerita kepada orang tuanya bahwa dia bermimpi bertemu Nabi Muhammad SAW.
- Setelah lulus dari Madrasah, Adi Hidayat meneruskan pendidikannya ke Pondok Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Garut pada tahun 1997.
- Setelah menyelesaikan pesantren, Ustadz Adi Hidayat melanjutkan pendidikan melalui jalur PMDK di Fakultas Dirasat Islamiyyah (FDI) UIN Syarif Hidayatullah pada tahun 2003.
Tahun 2005, Ustadz Adi Hidayat mendapat kesempatan untuk melanjutkan pendidikan di Kulliya Dakwah Islamiyyah di Tripoli, Libya. Di sana, Ustaz Adi Hidayat belajar lebih intensif tentang agama Islam mulai dari Al-Qur'an, Hadits, Fiqh, Ushul Fiqh, Tarikh, Lughah, dan sebagainya.
Dikutip dari beberapa sumber, Ustadz Adi Hidayat belajar bertalaqi atau belajar mengenai Al-Qur'an dengan para ulama atau Syaikh. Para Syaikh yang dia temui antara lain: Syaikh Dukkali Muhammad al-‘Alim (muqri internasional), Syaikh Ali al-Libi (Imam Libya untuk Eropa), Syaikh Ali Ahmar Nigeria (riwayat warsy), Syaikh Ali Tanzania (riwayat ad-Duri).
Sedangkan Syaikh Usamah dari Libya mengajarkan ilmu tajwid. Syaikh Thanthawi Jauhari (Grand Syeikh al-Azhar) dan Dr. Bajiqni (Libya) mengajarkannya tentang ilmu tafsir.
Ustadz Adi Hidayat juga diketahui telah menyelesaikan pendidikan pasca-sarjana di Islamic Call College Tripoli, Libya. Kemudian ia menyelesaikan gelar magister di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung.
Seperti itulah riwayat panjang pendidikan Ustadz Adi Hidayat yang ceramahnya soal hukum musik didebat.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama