Kondisi ini membuat rumah ibadah warga Muslim di Uganda kurang diperhatikan. Terbukti, banyak warga Islam di Uganda yang menuaikan ibadah salat di bawah pohon karena kurangnya rumah ibadah.
"Pas aku lihat masjid, aku lihat mereka itu sholat di bawah ranting, di bawah pohon. Di Uganda itu mayoritas beragama non Muslim, sedangkan yang beragama muslim hanya 16-17 persen," ucap Igun.
"Jadi kemungkinan di sana (warga beragama Islam) kurang diperhatikan. Jadi akhirnya aku buat di sana, satu-satunya masjid berwarna putih. Di antaranya (ada masjid) warnya biru, kuning, hijau," pungkas Ivan Gunawan.