Suara.com - Kekayaan Heru Budi Hartono naik drastis selama menjadi Pj Gubernur DKI Jakarta. Kekayaan Heru Budi meningkat kurang lebih Rp4,2 miliar dalam waktu tak sampai 2 tahun.
Angka tersebut rupanya berbeda dengan Anies Baswedan yang kekayaannya tak naik secara signifikan selama 5 tahun menjadi gubernur.
Berikut beda kekayaan Heru Budi dan Anies Baswedan selama menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Kekayaan Heru Budi vs Anies Baswedan
Melansir Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) pada laporan 2021, Heru Budi memiliki kekayaan mencapai Rp31.987.685.032 (Rp31,9 miliar). Kemudian pada LHKPN 2022 yang dilaporkan 7 Maret 2023, nilainya naik jadi Rp36.260.704.081 (Rp36,2 miliar).
Diketahui Heru Budi mulai menjabat sebagai Pj Gubernur DKI sejak 17 Oktober 2022 usai diangkat Presiden Joko Widodo. Heru kini juga masih menjabat sebagai Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) sejak Juli 2017.
Soal kenaikan kekayaannya, Heru menyebut pendapatannya tak hanya berasal dari Kasetpres dan Pj Gubernur saja. Heru juga sempat mendapatkan penghasilan sebagai komisaris perusahaan BUMN PT BTN.
Berbeda dengan Heru, kekayaan Anies Baswedan tak naik secara signifikan meski 5 tahun menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Menurut laporan LHKPN, kekayaan Anies Baswedan hanya naik Rp3,79 miliar semenjak menjabat Gubernur DKI Jakarta pada 2017-2022.
Baca Juga: Latihan Atlet Dayung Terganggu Gegara Sungai Penuh Busa, Pj Gubernur Heru Budi: Urusan DLH DKI
Mantan Menteri Pendidikan itu mulanya melaporkan kekayaannya sebesar Rp7,39 miliar pada 2016. Awal tahun menjadi gubernur justru kekayaannya turun menjadi Rp5,61 miliar pada 2017.
Sementara dalam laporan akhir jabatannya, Anies tercatat memiliki kekayaan Rp11,18 miliar yang dilaporkan pada 9 Februari 2023.