Infografis
Suara.com - Olahan hotpot, hidangan rebusan ala China mungkin telah akrab di lidah masyarakat Indonesia. Namun, jika mencari yang sudah tersertifikasi halal dari MUI, kamu bisa kunjungi Saycuan, restoran hotpot dan BBQ yang baru saja buka di kawasan SCBD, Jakarta.
Saycuan sendiri hadir menyajikan hidangan bercitarasa Sichuan Fusion dengan berbagai pilihan menu hotpot dan grill. Karena itu, namanya juga terinspirasi dari sebuah kota di Cina tersebut.
Di mana, kota satu ini sangat terkenal dengan kuliner khasnya yang pedas dan menggunakan berbagai rempah dan bumbu spesial yang pastinya menggugah selera.
Cita rasa Sichuan tersebut kemudian diolah dan dimodifikasi menyesuaikan dengan lidah lokal Indonesia, sehingga menghasilkan menu-menu andalan di restoran Saycuan.
"Nama Saycuan merupakan plesetan dari kata "say cuan" yang dalam bahasa Indonesia memiliki arti "katakan untung!". Hal tersebut dicerminkan dengan harga dan kualitas yang diberikan oleh restoran Saycuan," jelas salah satu pemilik Saycuan Hotpot & BBQ, Clarissa Lijanto.
Berbeda dengan restoran lainnya, di sini pengunjung bisa membakar beragam hidangan sate khas Tiongkok atau yang disebut shaokao langsung di atas automated grill Machine atau mesin pemanggang otomatis.
Di mana mesin grill tersebut dapat bergerak secara otomatis, hingga kematangannya sempurna dan siap dinikmati. Jenisnya sendiri ada berbagai macam, mulai dari ayam, lidah sapi, udang, bakso lobster, fishcake hingga tenderloin.
Sementara untuk hidangan hotpot, ada berbagai macam kuah yang bisa dipilih. Namun, jika menyukai citarasa pedas penuh rempah, kuah red mala merah Sichuan bisa kamu pesan.
Tambahkan berbagai hidangan, mulai dari daging, fish cake, bakso, pangsit hingga sayuran untuk menambah kenikmatan. Namun untuk yang tidak suka pedas, kuah kolagen truffle dengan kaldu kental dan gurih bisa menjadi pilihan.
Baca Juga: Pemkot Palangka Raya Tingkatkan Mutu UMKM Lewat Sertifikat Halal
"Untuk daging kami menggunakan asal Australia dan US, sementara bumbu-bumbunya ada beberapa yang kita datangkan langsung dari China tapi diolahnya di sini," ucap Clarissa.
