Jokowi Setuju Orang Toxic Tak Masuk Pemerintahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Bagaimana Cara Menghadapinya?

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Rabu, 08 Mei 2024 | 05:00 WIB
Jokowi Setuju Orang Toxic Tak Masuk Pemerintahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Bagaimana Cara Menghadapinya?
Presiden Joko Widodo atau Jokowi. (Suara.com/Novian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Heboh pernyataan Luhut Binsar Pandjaitan yang berpesan kepada presiden terpilih Prabowo Subianto untuk tidak mengajak orang toxic bergabung ke pemerintahan. Pesan dari Luhut ini rupanya juga sudah disetujui oleh Presiden RI saat ini, Joko Widodo alias Jokowi.

"Sudah benar dong. Benar, benar," kata Jokowi di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi, Depok, Jawa Barat, Selasa (7/5/2024), menjawab pertanyaan soal pesan Luhut kepada Prabowo tersebut. Meski demikian, Jokowi tidak tahu menahu arah pesan Luhut terkait orang toxic tersebut mengarah ke siapa.

Lalu, seperti apa sih cara menghadapi orang toxic yang tepat? Menghadapi orang yang menunjukkan perilaku toxic bisa menjadi tantangan, terutama jika mereka tidak sadar bahwa tindakan mereka menyebabkan kerugian dan rasa sakit pada Anda.

Kolase Luhut Binsar Pandjaitan dan Prabowo Subianto (Istimewa)
Kolase Luhut Binsar Pandjaitan dan Prabowo Subianto (Istimewa)

Meski begitu, laman Oxford CBT memberikan beberapa strategi yang dapat membantu Anda menghadapi situasi ini:

Baca Juga: Tak Hanya Di PDIP Sumut, Hasto Ungkap Pencopotan Foto Jokowi Banyak Terjadi Di Daerah

Bicara secara terbuka

Seseorang yang menunjukkan perilaku toxic mungkin tidak menyadari bahwa tindakan mereka menyakiti Anda. Cobalah berbicara dengan mereka dengan hati-hati dan tulus. Jika mereka memahami perasaan Anda, mereka mungkin menyadari kesalahan yang telah dilakukan dan dampaknya terhadap Anda.

Jaga jarak

Meskipun keinginan untuk membantu orang yang kita cintai saat mereka mengalami kesulitan adalah wajar, penting untuk tidak terlalu terlibat dan menjaga jarak dari orang toxic. Cobalah untuk tetap netral saat berinteraksi dengannya, namun seperlunya saja.

Hindari Drama

Baca Juga: Prabowo Mau Tambah Kementerian Jadi 40 Pos, Maruf Amin: Harus Diisi Profesional

Orang toxic cenderung membawa drama ke mana pun mereka pergi. Situasi yang mereka hadapi seringkali berakhir negatif. Meskipun naluri kita sebagai manusia adalah tertarik pada masalah orang lain, cobalah membatasi komunikasi dengan mereka hanya pada hal-hal yang perlu diketahui.

Putuskan Hubungan

Meskipun tampaknya merupakan solusi ekstrem, jika kehadiran orang tersebut mempengaruhi kesehatan mental Anda, mengakhiri hubungan dengan mereka mungkin merupakan satu-satunya pilihan. Proses ini mungkin tidak cepat atau mudah, terutama karena mereka mungkin belum pernah menghormati batasan Anda sebelumnya.

Pesan Luhut Binsar Pandjaitan ke Prabowo Subianto Soal Orang Toxic

Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan pesan kepada Prabowo Subianto soal pemerintahan ke depan. Luhut meminta Prabowo untuk tidak membawa orang 'toxic' ke kabinetnya. Hal ini disampaikan Luhut saat memberikan sambutan acara Jakarta Futures Forum di Hotel JW Marriot, Jakarta, Jumat (3/5/2024), terkait kerja sama Indonesia dengan India.

Luhut tidak menyampaikan secara jelas siapa orang 'toxic' yang dimaksudnya. Menurut Luhut, kehadiran orang itu akan sangat merugikan Indonesia.

"Saya katakan (buat Prabowo) jangan membawa orang-orang toxic ke dalam pemerintahan Anda, karena itu akan sangat merugikan kita (Indonesia)," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI