Suara.com - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan alias Zulhas memberikan tawaran kepada Eko Patrio untuk menjadi menteri di kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran. Apakah mereka pantas? Bagaimana jejak karier dan pendidikan Eko Patrio?
Padahal sebelumnya, Eko Patrio juga didukung sebagai calon Gubernur Jakarta yang didukung oleh PAN. Namun saat ditanya tentang posisi Menteri yang akan dijabat oleh Eko Patrio, Zulhas tidak membocorkan hal tersebut.
Zulhas hanya menyatakan bahwa politik itu dinamis. Selanjutnya Zulhas juga menyebut beberapa nama kader PAN yang akan maju di Pilkada Jawa Barat. Jadi, posisi apa yang akan diisi oleh Eko Patrio?
Terlepas dari kabar ini, maka kita perlu mengetahui jejak karier dan riwayat pendidikan Eko Patrio. Apakah mantan artis yang kini jadi anggota legislatif ini layak menjadi seorang menteri?
Baca Juga: Putri Zulhas Pamer di Harvard Ternyata Punya Riwayat Pendidikan Mentereng, Natasha Wilona Kebanting?
- Baca juga: PAN Siapkan Eko Patrio, Zulhas Ajak Raffi Ahmad Masuk Kabinet: Menpora atau Menparekraf?
- Baca juga: Girang jika Eko Patrio Masuk Kabinet Prabowo, Habiburokhman: Saya Ikut Bangga
Latar Belakang Eko Patrio
Dikutip dari berbagai sumber, Eko Hendro Purnomo atau dikenal sebagai Eko Patrio adalah seorang politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) serta seorang pelawak di Indonesia. Eko Patrio lahir di Nganjuk, Jawa Timur pada tanggal 30 Desember 1970. Ia adalah anak dari Sumarsono Mulyo dan Sumini.
Tentang kehidupan keluarganya, Eko Patrio menikah dengan Viona Rosalina pada 12 Oktober 2001. Saat ini, Eko dan Viona telah memiliki tiga anak, yaitu Syawal Adrevi Putra Purnomo, Nayla Ayu Adrevi Putri Purnomo, dan Cannavaro Adrevi Putra Purnomo.
Awal kariernya, Eko Patrio memulai sebagai komedian. Selain itu, ia juga sering menjadi pembawa acara dan penyiar radio. Saat SMA, Eko mendirikan grup lawak bernama Sekelompok Bocah Eling (Seboel) dan berhasil memenangkan kontes komedi yang diadakan Radio Suara Kejayaan.
Berikutnya, Eko Patrio memulai penampilannya di program televisi. Ia dan grup Patrio menyumbangkan kehadiran mereka dalam program 'Ngelaba' di TPI (MNCTV).
Baca Juga: Satu Kampus dengan Iwan Fals, Eko Patrio Pernah Ngaku Punya Teman Lingkaran Cendana
Eko Patrio juga dikenal karena mendirikan Rumah Produksi Komando dan Komando Media Televisi. Selama mengembangkan karirnya sebagai seorang seniman, Eko Hendro Purnomo pernah menjadi anggota dari beberapa organisasi dan asosiasi seniman serta produser program televisi.
Pada tahun 2005, Eko menjabat sebagai Ketua Bidang di Persatuan Seniman Komedi Indonesia. Eko Patrio juga menjabat sebagai Ketua Bidang Acara di Persatuan Perusahaan Film Indonesia (PPFI) sejak 2007.
Karier Politik Eko Patrio
Perjalanan politik Eko Patrio dimulai ketika bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN). Pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2009, Eko terpilih menjadi anggota DPR untuk wilayah Nganjuk, Jawa Timur.
Berikutnya, Eko Patrio kembali mengikuti Pemilihan Legislatif dan berhasil terpilih sebagai anggota DPR RI periode 2014-2019. Pada tahun 2019, Eko Patrio kembali terpilih sebagai anggota DPR RI. Ia dilantik pada 1 Oktober 2019 sebagai anggota DPR RI.
Saat ini, Eko juga tercatat sebagai Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Jakarta. Ia sudah tiga periode menjadi anggota DPR. Eko Patrio juga terpilih lagi sebagai anggota DPR periode 2024 - 2029. Atau jika dilantik, ia akan menjadi wakil rakyat selama empat periode.
Kabar terbaru, Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPR Saleh Partaonan Daulay membenarkan bahwa Eko Patrio sedang dipersiapkan untuk menjadi menteri di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Saleh menjelaskan, PAN baru menyiapkan nama karena belum mengetahui posisi menteri apa yang akan diberikan oleh Prabowo kepada PAN. Menurut Saleh, Eko Patrio adalah seorang politisi senior yang sudah tiga periode berada di DPR.
Sekarang, di periode keempat, kata Saleh, Eko Patrio terpilih lagi. Maka dari itu, dari segi pengalaman, Saleh berpendapat bahwa Eko Patrio pantas dan berkualifikasi untuk menjadi menteri.
Selain itu, di PAN sendiri, Eko Patrio dianggap telah mencapai prestasi yang sangat baik. Saleh mengatakan bahwa Eko Patrio berhasil memimpin PAN untuk meraih 10 kursi DPRD DKI dan 3 kursi DPR RI sebagai Ketua DPW PAN Jakarta.
Sementara itu, Saleh memastikan bahwa sebagai partai pendukung, PAN pasti akan menunjuk kader-kader terbaiknya di kabinet untuk mendukung kesuksesan Prabowo. Dengan demikian, posisi dan arah perjuangan politik PAN benar-benar dapat bermanfaat bagi masyarakat.
Riwayat Pendidikan Eko Patrio
Menurut informasi yang terdapat di situs resmi DPR RI, Eko Patrio menempuh pendidikan Sekolah Dasar di SD Negeri 03 Pagi pada tahun 1977-1983. Selanjutnya, ia melanjutkan pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di SMP 21 Pagi tahun 1983-1986.
Setelah lulus dari SMP, Eko Patrio melanjutkan pendidikannya di SMA 18 Siang tahun 1986-1989. Ia juga melanjutkan studi dalam bidang Ilmu Jurnalistik di Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Jakarta pada tahun 1989-1996.
Berdasarkan uraian jejak karier dan riwayat pendidikan Eko Patrio di atas maka tidak dipungkiri jika ia berpeluang menjadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran mendatang.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama