Suara.com - Seorang karyawan wanita di China, yang bekerja di sebuah institusi yang berafiliasi dengan pemerintah diduga meracuni rekannya yang sedang hamil untuk mencegahnya mengambil cuti melahirkan, telah memicu kemarahan setelah viral di media sosial.
Dilansir SCMP, insiden ini diketahui publik melalui sebuah video yang beredar secara online, yang memperlihatkan seorang karyawan dari provinsi Hubei Tengah tampaknya sedang mencoba menambahkan zat ke dalam minuman rekan kerjanya, menurut Cover News.
Tempat kerjanya, Biro Investigasi Hidrologi dan Sumber Daya Air di prefektur otonom Enshi Tujia dan Miao, provinsi Hubei, adalah lembaga publik yang berafiliasi dengan pemerintah.
Lembaga-lembaga tersebut dikenal dengan proses rekrutmennya yang sangat selektif yang memerlukan ujian dan wawancara yang ketat, dan sering disebut sebagai “iron rice bowl” (mangkuk nasi besi) karena keamanan dan stabilitas pekerjaannya.

Dalam video tersebut, seorang wanita yang mengenakan rompi hitam terlihat mendekati meja rekannya, membuka botol kecil dan menuangkan zat mirip bubuk ke dalam minuman di meja sebelum segera pergi.
BACA JUGA: Waspada! BPOM Temukan Skincare Racikan Berbahaya di Klinik Kecantikan
Berdasarkan tangkapan layar percakapan WeChat, situasi terungkap ketika korban menyadari air minumannya terasa aneh. Ia pun beralih ke air kemasan yang direbus tetapi rasa aneh itu tetap ada.
Dalam video tersebut, seorang wanita yang mengenakan rompi hitam terlihat mendekati meja rekannya, membuka botol kecil dan menuangkan zat mirip bubuk ke dalam minuman di meja sebelum segera pergi.
Berdasarkan tangkapan layar percakapan WeChat, situasi terungkap ketika korban menyadari air minumannya terasa aneh, dia pin beralih ke air kemasan yang direbus tetapi menyadari rasa aneh itu tetap ada.
Baca Juga: Bos Tambang vs Rakyat Biasa, Beda Pekerjaan Ayah Abdul Azis dan Mendiang Orang Tua Putri DA
Teringat akan lelucon seorang teman yang mengatakan bahwa seseorang mungkin telah meracuni minumannya, korban pun memutuskan untuk menggunakan iPad-nya untuk merekam video mejanya dan siapa saja yang mendekatinya, dan menangkap rekannya yang sedang beraksi.