Suara.com - Timnas Indonesia bakal menghadapi memperebutkan posisi juara ke-3 Piala Asia U-23 melawan Timnas Irak.
Setelah sempat dibuat kecewa dengan keputusan wasit Shen Yinhao, Timnas Indonesia bakal bertemu dengan dua sosok wasit kontroversial lagi di ajang itu.
Sebab, ada dua sosok kontroversial yakni Sivakorn Pu-Udom dan Majed Al-Shamrani yang bakal menjadi wasit dalam pertandingan yang digelar Kamis (2/5/2024) di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar.
Sivakorn menjadi wasit VAR dan Majed akan menjadi wasit utama laga.
Lantas, seperti apa kontroversi yang telah dituai oleh dua wasit itu?
Kontroversi Majed Al-Shamrani: Bela atlet yang bikin Evan Dimas cedera
Timnas Indonesia sempat dibuat geram gegara Majed Al-Shamrani membuat keputusan yang merugikan dan dinilai berat sebelah.
Majed hadir sebagai wasit dalam pertandingan final SEA Games 2019. Kala itu, Indonesia menghadapi Vietnam dalam rangka memperebutkan juara pertama dan membawa pulang medali emas.
Sayangnya, pertandingan menegangkan tersebut menjadi pengalaman traumatis bagi atlet Timnas, Evan Dimas.
Baca Juga: Seperti U-20, Seleksi Timnas Indonesia U-16 Gunakan Sistem Promosi-Degradasi
Evan Dimas sempat melancarkan penyerangan ke arah lini pertahanan Vietnam. Sosok bek Vietnam, Doan Van Hau datang untuk mencegah Evan mengambil peluang.
Namun, aksi Doan Van Hau terbilang kotor lantaran menginjak sang penyerang Skuad Garuda. Evan bahkan sampai harus diboyong menggunakan kursi roda kala itu.
Majed Al-Shamrani tak memberikan kartu apapun dan Indonesia harus pulang dengan kekalahan lantaran dibabat habis dengan skor 3-0.
Kontroversi Sivakorn Pu-Udom: Bikin Skuad Garuda kehilangan peluang
Meski tak se-fatal kontroversi Majed Al-Shamrani, Sivakorn Pu-Udom dinilai sebagai sosok yang menghilangkan peluang Timnas Indonesia menang dalam laga melawan Uzbekistan, Senin (29/4/2024).
Sivakorn merupakan wasit VAR yang memberikan masukan bahwa gol yang dicetak Muhammad Ferrari tidak sah.
Sivakorn memberikan keputusannya kepada wasit lapangan, Shen Yinhao untuk menganulir gol Ferrari. Sebab, ia menilai bahwa umpan dari Ramadhan Sananta masuk ke area offside.
Selain itu, Sivakorn merupakan sosok yang ambil andil membuat kapten Timnas Indonesia, Rizky Ridho tak bisa ikut membela Indonesia di perebutan juara ke-3.
Sivakorn memutuskan bahwa Ridho layak mendapatkan kartu merah usai tendangannya mengenai selangkangan pemain Uzbekistan.
Kontributor : Armand Ilham