Benturan keras pada alat vital seperti tendangan bisa menyebabkan kerusakan pada isi skrotum atau buah zakar, khususnya bila benturan menyebabkan robeknya lapisan pelindung.
Mengingat testis menghasilkan air mani, maka benturan keras bisa menyebabkan infertilitas atau ketidaksuburan. Bahkan kerusakan permanen bisa terjadi bila mengalami pecahnya testis, sehingga kesulitan memiliki buah hati dengan cara normal.
Beberapa kondisi yang bisa terjadi seperti torsi testis, yaitu cedera serius yang mengakibatkan hilangnya testis jika tidak ditangani beberapa jam setelah cedera. Ini karena saat tali sperma atau spermatic cord terpelintir hingga memutus suplai darah ke testis.
Trauma atau benturan pada testis juga bisa menyebabkan epididimitis yaitu peradangan pada epididimis atau tabung di belakang testis yang menyimpan dan membawa sperma. Kondisi ini bila tidak segera diobati bisa menyebabkan penyusutan testis, kematian jaringan hingga infertilitas atau gangguan kesuburan, yang oleh orang awam dikenal dengan istilah mandul.
Timnas Indonesia U-23 kalah dari Uzbekistan
Indonesia gagal melaju ke final Piala Asia U-23 2024. Garuda Muda harus mengakui keunggulan Uzbekistan 0-2 di babak semifinal di Stadion Abdullah bin Khalifa Stadium pada babak semifinal Piala Asia U-23, Senin (29/4/2024) malam WIB.
Kedua tim gagal mencetak gol di babak pertama. Muhammad Ferrari sempat mencetak gol di menit ke-61. Namun, golnya dianulir karena offside Ramadan Sananta.
Pada menit ke-84, Kapten Timnas Indonesia U-23 Rizky Ridho mendapatkan kartu merah dari wasit. Pemain Persija Jakarta itu dianggap melanggar keras pemain depan Uzbekistan. Dalam tayangan ulang terlihat, Rizky Ridho menendang bola terlebih dahulu.
Baca Juga: Jelang Lawan Korea Selatan, Rizky Ridho: Saya Beruntung Mendapat Pelatih Seperti Shin Tae-yong