Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong sempat dibikin geram dengan berbagai keputusan wasit di Semifinal Piala Asia U-23 melawan Uzbekistan pada Senin (29/4/2024). Shin Tae-yong bahkan berkali-kali melakukan protes kepada wasit yakni, Shen Yinhao.
Shin Tae-yong bahkan mendapatkan kartu kuning dari wasit Shen Yinhao pada menit ke-58. Shin Tae-yong protes karena karena tak setuju dengan keputusan Shen Yinhao yang menganggap Rizky Ridho melakukan pelanggaran.
Sempat beradu argumen di pinggir lapangan, seperti apa perbedaan gaji keduanya?
Beda Gaji Shen Yinhao Vs Shin Tae-yong
Shen Yinhao merupakan wasit asal China kelahiran Shanghai, November 1986. Ia menjadi wasit berlisensi FIFA sejak tahun 2018 dan sebelumnya menjadi wasit di Chinese Super League pada tahun 2016.
Soal gaji yang didapat Shen Yinhao memang tidak diketahui secara pasti pendapatan Shen Yinhao, namun sebagai perbandingan secara umum.
Beberapa gaji wasit bisa miliaran untuk skala Piala Dunia atau sekitar USD70.000 atau Rp 1,1 miliar.
Sementara untuk skala Asia seperti Shen Yinhao diperkirakan mendapatkan gaji USD2.500 hingga USD3000 atau sekitar Rp40 juta hingga Rp48 juta tiap pertandingan.
Sementara Shin Tae-yong yang baru saja memperbarui kontrak dengan Indonesia juga memiliki pendapatan jauh lebih fantastis.
Baca Juga: Masih Debatable, Alasan Wasit Anulir Gol Indonesia karena Posisi Offside Sananta!
Pada kontrak terbarunya, dikabarkan Shin Tae-yong menerima gaji sebesar Rp23,6 miliar per tahunnya atau naik sebesar Rp8,3 miliar per tahunnya. Bila dirata-rata gaji Shin Tae-yong per bulan mencapai Rp2 miliaran.