Mengenal Ninis Kesuma Adriani, Sosok Srikandi Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Senin, 29 April 2024 | 12:57 WIB
Mengenal Ninis Kesuma Adriani, Sosok Srikandi Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
Ninis Kesuma Adriani. (Dok. Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ninis Kesuma Adriani adalah salah satu sosok Srikandi BUMN inspiratif dengan perjalanan karir yang luar biasa. Bekerja di PT Pupuk Indonesia (Persero), perusahaan yang mengemban mandat menjadi penopang ketahanan pangan nasional, Ninis tidak hanya memiliki karier, tetapi juga peran penting dalam menjaga mandat tersebut. 

Mengemban tugas sebagai Direktur Manajemen Risiko, Ninis memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan kelancaran dan keberlangsungan produksi pupuk, yang merupakan salah satu pilar penting dalam mencapai ketahanan pangan nasional.

Sejak awal karier, Ninis telah menunjukkan dedikasinya dalam meraih kesuksesan. Lulus sebagai Sarjana Pertanian dari Institut Pertanian Bogor pada 1989, Ninis kemudian melanjutkan pendidikannya di The State University of New York dengan meraih beasiswa pascasarjana dari BRI di bidang Keuangan dan Pemasaran.

Namun demikian, perjalanan Ninis menuju kesuksesan tidaklah mudah. Sebelum bergabung dengan Pupuk Indonesia, ia aktif di industri keuangan, dengan sepak terjang di tiga BUMN ternama, yakni Bank Rakyat Indonesia, Pegadaian, dan Permodalan Nasional Madani.

Ketika bergabung,  Ninis serasa menemukan kembali minat yang ia pernah geluti saat di perguruan tinggi. Usai dipercaya sebagai Direktur Manajemen Risiko Pupuk Indonesia pada 2023, ia menemukan tantangan baru yang ia ingin taklukkan.

“Ketika saya masih dalam industri keuangan, meskipun di perusahaan yang berbeda, adaptasinya tidak sulit karena lingkungannya relatif sama. Bergabung dalam industri manufaktur yang notabene lebih maskulin menjadi suatu tantangan tersendiri,” ujar Ninis.

Perbedaan framework yang drastis dalam industri pertanian menjadi hal yang paling berkesan bagi Ninis selama bergabung dengan Pupuk Indonesia. Perbedaan lingkup manajemen risiko yang membutuhkan standar yang berbeda dengan industri keuangan menjadi hal menarik yang perlu Ninis pelajari dalam mencari tolak ukur yang paling sesuai, hal ini menjadi tantangan yang sangat menarik bagi Ninis ketika mulai memasuki industri pertanian. 

Bergabungnya Ninis ke perusahaan plat merah itu menjadi pintu yang memaparkan banyak hal baru baginya.

“Lingkungannya pun berbeda total, karena manajemen risiko di industri keuangan sudah lama dijalankan dan lebih matang. Sementara kalau di industri pupuk, benchmark tidaklah mudah. Hal ini menjadi tantangan yang sangat besar, karena kita harus berusaha untuk mencari seperti apa benchmark yang paling pas,” jelas Ninis.

Baca Juga: Kisah Inspiratif Seorang Industrialis India dalam Sinopsis Film Srikanth

Namun, ia melihat tantangan tersebut sebagai sebuah kesempatan untuk belajar hal-hal baru. Hal yang paling menarik adalah bagaimana ia dapat menciptakan dan menata manajemen risiko dalam sebuah industri yang memiliki karakteristik yang berbeda dengan industri keuangan. Menurut Ninis, kunci untuk menerapkan strategi manajemen risiko adalah kemauan untuk terus belajar, berinovasi, dan selalu berpikir kritis.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI