Suara.com - Kontrak pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY) akhirnya resmi diperpanjang oleh PSSI. Hal ini terungkap lewat unggahan di Instagram Ketua PSSI Erick Thohir pada Kamis (25/04/2024) pagi tadi.
Erick menyebut pihaknya telah sepakat untuk memperpanjang kontrak STY demi melatih timnas Indonesia lebih lama lagi hingga 2027 mendatang.
"Setelah menikmati makanan khas Korea dan diskusi tentang program Timnas Indonesia hingga 2027, saya dan coach Shin Tae-yong sepakat untuk melanjutkan kerja sama," tulis Erick di caption unggahan Instagramnya @erickthohir.
Performa STY selaku pelatih timnas Indonesia semakin cemerlang setelah berhasil membawa Indonesia lolos di berbagai tahap kualifikasi kejuaraan. Indonesia berhasil tembus perempat final Piala Asia U-23 2024 dengan kemenangan telak Indonesia atas Yordania dengan skor 4-1 dalam laga pada Minggu (21/04/2024) kemarin.
Baca Juga: Perpanjang Kontrak hingga 2027, Shin Tae-yong Jadi Pelatih Terlama Nomor Dua di Timnas Indonesia
Lalu, berapa sebenarnya gaji dan fasilitas yang diterima STY selama melatih timnas Indonesia? Simak inilah selengkapnya.
Gaji Shin Tae-yong
Mantan Ketua Umum PSSI Iwan Bule sempat mengungkap gaji yang diterima STY selama melatih timnas Indonesia. Iwan menyebut bahwa pelatih asal Korea Selatan tersebut mengantongi setidaknya USD 1 juta per tahun atau setara dengan Rp1,15 miliar per bulan dengan melatih timnas Garuda.
PSSI sendiri diketahui menggelontorkan anggaran sebesar Rp 2 miliar per bulan untuk tim pelatih Indonesia dan STY disebut menerima gaji tertinggi dibanding jajaran asisten pelatih lainnya.
Menyadur dari transfermarkt, PSSI harus membayar setidaknya Rp26,07 miliar untuk mendatangkan STY ke Indonesia agar bisa melatih Skuad Garuda. Tak heran jika STY sendiri disebut memiliki harta senilai hampir Rp 75 miliar.
Fasilitas yang diterima Shin Tae-yong
Kehadiran STY sebagai pelatih timnas Indonesia sejak 2020 sempat menjadi sorotan publik. Mantan pemain Seongnam FC ini sengaja didatangkan dari Korea Selatan atas keberhasilannya melatih timnas Korea Selatan.
Tak main-main, PSSI menyediakan banyak fasilitas mewah demi membuat STY merasa nyaman berada di Indonesia dan meningkatkan performanya untuk melatih timnas Indonesia.
STY diketahui menerima sejumlah fasilitas, seperti mobil mewah dengan strobo, pengawalan kepolisian, apartemen mewah, penerjemah khusus, akomodasi level eksekutif atau bisnis di setiap perjalanan, dan tunjangan yang cukup besar hingga ratusan juta rupiah.
STY sempat mengaku kaget dengan fasilitas mewah yang diberikan PSSI dan berkomitmen untuk melatih timnas Indonesia sebaik-baiknya hingga berhasil menembus kejuaraan dunia.
Kontrak STY sendiri sempat disebut akan berakhir di pertengahan tahun 2024 ini. Namun, PSSI memperpanjang kontraknya hingga 2027 atas prestasinya membawa Indonesia masuk dalam laga kejuaraan dunia.
Kontributor : Dea Nabila