Suara.com - Presiden Jokowi diketahui akan menyerahkan penghargaan sekali seumur hidup yakni Satyalancana Karya Bhakti Praha Nugraha kepada menantunya, Wali Kota Medan Bobby Nasution.
Penghargaan yang sama juga akan diberikan Presiden Jokowi kepada putranya, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dalam puncak peringatan Hari Otonomi Daerah (Otda) XXVIII di Surabaya.
Rencananya, Jokowi akan memberikan tanda kehormatan tersebut kepada 15 kepala daerah berprestasi, yang salah satunya tidak lain adalah Bobby Nasution.
Lantas, seperti apakah pendidikan dan prestasi Bobby Nasution yang diberi penghargaan oleh Jokowi? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Baca Juga: Gibran Gabung Lagi dengan Prabowo Malam Ini dan Berangkat Bersama ke Istana
Pendidikan Bobby Nasution
Bobby Nasution mengawali pendidikan sekolah dasarnya di SD Muhammadiyah 2 Pontianak. Suami dari Kahiyang Ayu ini kemudian melanjutkan pendidikan menengah di SMP Negeri 22 Bandar Lampung.
Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan ke SMA Negeri 9 Bandar Lampung. Setelah berhasil lulus, Bobby menjalani pendidikan di perguruan tinggi ternama di Indonesia yakni Institut Pertanian Bogor.
Ia mengambil jurusan Departemen Agribisnis, Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Setelah lulus, Bobby memilih untuk melanjutkan pendidikan magister di fakultas dan almamater yang sama.
Prestasi Bobby Nasution
Baca Juga: Malam Ini! Prabowo-Gibran Bakal Temui Jokowi di Istana
Selama menjabat sebagai Wali Kota Medan, ia diketahui menorehkan berbagai prestasi. Di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Pembangunan Jembatan Sicanang
Bobby berhasil membangun jembatan di Sicanang, Meedan, Belawan. Mulanya jembatan tersebut sempat roboh pada tahun 2015, tetapi selalu gagal untuk dibangun ulang karena adanya korupsi.
2. Berhasil raih WTP dari BPK 3 kali berturut-turut
Selama menjabat, Bobby Nasution berhasil membawa Medan mendapatkan wajar tanpa pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
WTP tersebut diberikan karena Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kota Medan. Bahkan Medan mendapatkan WTP 3 kali berturut-turut dari BPK.
3. Membina UMKM sampai tembus pasar ekspor
Selama menjadi Wali Kota Medan, Bobby berhasil meningkatkan para pelaku UMKM dan memberikan banyak inovasi.
Oleh karenanya beberapa pelaku UMKM yang ia bina berhasil mengekspor dagangannya ke lima negara.
4. Angkat Program Pemuda Bela Negara (PBN)
Untuk mencegah aksi tawuran sampai geng motor di Medan, Bobby mencanangkan program PBN bersama dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di awal tahun 2023.
Bobby menyebut dalam program yang diresmikannya tersebut, ia dan jajarannya berhasil mendidik 100 pemuda. Dimana salah satunya berhasil diangkat menjadi anggota TNI.
5. Tekan angka stunting
Prestasi yang berkesan dari Bobby adalah ia berhasil menurunkan jumlah stunting di Kota Medan.
Untuk diketahui, pada tahun 2022 jumlah stunting adalah 550. Namun saat ia menjabat angka tersebut turun menjadi 298 di tahun 2023.
Program Bapak Asuh yang digagasnya menjadi salah satu faktor turunnya angka stunting.
6. Perbaiki jalan provinsi
Bobby berhasil mengambil alih perbaikan tiga jalan provinsi yang menjadi tanggung jawab Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi.
Adapun panjang ketiga jalan tersebut mencapai 6,9 kilometer. Tiga jalan tersebut antara lain yaitu Jalan Marelan Raya, Jalan TB Simatupang, dan Jalan Setia Budi.
7. Berobat gunakan e-KTP
Tak hanya pembangunan, Bobby juga berhasil memberikan layanan kesehatan untuk masyarakat Medan melalui program Universal Health Coverage (UHC).
Di program ini warga Medan bisa berobat secara gratis hanya dengan menggunakan KTP.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa