Suara.com - Prestasi Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Sepak Bola Indonesia tak henti menuai decak kagum. Sepak terjangnya di Piala Asia U-23 misalnya, di mana Timnas Indonesia diketahui berhasil lolos hingga babak perempat final pasca menang melawan Yordania dengan skor 4-1.
Dengan semua prestasi itu, tak heran jika banyak yang mempertanyakan berapa banyak gaji dan kekayaan Shin Tae-yong. Berikut adalah ulasannya dikutip dari berbagai sumber.
Sebelum menapak karier sebagai seorang pelatih, Shin Tae-yong adalah seorang pemain sepak bola asal Korea yang memiliki sederet prestasi. Karena itulah Shin Tae-yong sempat dijuluki sebagai salah satu pemain Liga Korea terbaik sepanjang masa.
Dikutip dari Transfermarkt, nilai transfernya pernah mencapai angka Rp26,07 miliar, sehingga bukan hal aneh apabila harta kekayaan bersihnya pada tahun 2023 saja mencapai angka USD 5 juta atau sekitar Rp74,4 miliar.
Baca Juga: TC Timnas Indonesia U-16 Digelar di Yogyakarta, Tes Fisik Jadi Menu Utama
Tak hanya berkarier di bidang olahraga, pelatih kelahiran 11 Oktober 1970 ini juga pernah membintangi sejumlah iklan seperti aplikasi game online FIFA Mobile, produk kopi, otomotif, makanan, sampai bank, yang tentu saja menambah pundi-pundi uangnya.
Namun pendapatannya sebagai pelatih sepak bola juga terhitung fantastis. Seperti pernah dibocorkan oleh eks Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan alias Iwan Bule, Shin Tae-yong rupanya menerima bayaran sebesar USD 1 juta per tahun, atau setara dengan Rp1,1 miliar setiap bulannya.
“(Gaji Shin Tae-yong) Rp2 miliar per bulan, itu di luar kendaraan, apartemen, dan sebagainya. Tapi itu kan tim, ada 6 pelatih lainnya. Mungkin dia dapat Rp1,1 (miliar) lah,” jelas Iwan Bule kepada Deddy Corbuzier pada tahun 2022 lalu.
Shin Tae-yong ditunjuk menjadi pelatih Timnas Indonesia menggantikan Simon McMenemy dan efektif melatih sejak 1 Januari 2020. Kontrak Shin Tae-yong diperkirakan berakhir pada 30 Juni 2024, tetapi atas prestasinya, kontrak tersebut diperpanjang hingga tahun 2027.
Baca Juga: Dampak Timnas Indonesia U-23 Jumpa Korsel di Perempat Final, Harapan STY Batal Terwujud