Suara.com - Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih 2024-2029.
Ucapan selamat tersebut salah satunya dapat dilihat melalui unggahan Anies di akun X. Ia mengunggah video berdurasi 9 menit 47 detik yang tentu saja kini menyita perhatian publik.
Ketika menonton video tersebut, ada netizen yang merasa apabila Anies lebih banyak memuji Prabowo. Sementara itu, Gibran tidak dipuji oleh calon presiden usungan Partai NasDem tersebut.
"Di concession speech ini cuma Pak Prabowo yang disebut menempuh pendidikan modern dan berasal dari keluarga intelektual, yang dititipi jaga amanat konstitusi dan marwah demokrasi dst," ujar netizen berakun @/shallypristine, dikutip Selasa (23/4/2024).
Baca Juga: Gugatan AMIN Kandas Di MK, Nasib Koalisi Perubahan Selesai
Unggahan netizen ini sontak saja viral. Beragam tanggapan diberikan netizen lainnya terkait dengan Anies yang dirasa hanya memuji Prabowo, sementara Gibran tidak.
"Sesuai sama tuntutan Timnas AMIN ke MK sih. Mereka kan nuntut pencalonan Gibran menyalahi etik. Prabsky enggak papa," komentar netizen.
"Yang satunya keluarga jalur ordal. Enggak perlu di-mention," timpal netizen.
"Pak Anies enggak ada masalah sama Pak Prabowo. Trust me. Dia jadi gubernur karena Pak Prabowo juga kan?" imbuh netizen.
"Jalur nepo ordal enggak usah di-mention," tambah netizen.
Baca Juga: Anies-Muhaimin Akhirnya Ucapkan Selamat Ke Prabowo-Gibran: Selamat Tunaikan Harapan Rakyat
"Ada yang menyadari juga ternyata. Sepemikiran," komentar netizen lainnya lagi.
Anies Puji Prabowo
Setelah gugatannya ditolak MK, Anies Baswedan dan Cak Imin memberikan ucapan selamat kepada pasangan Prabowo dan Gibran.
"Selamat untuk Pak Prabowo dan Pak Gibran," ucap Anies
Kendati demikian dalam video ucapan selamatnya, Anies hanya memberikan puji-pujian kepada Prabowo. Ia menyebut bahwa presiden terpilih 2024-2029 tersebut merupakan seorang patriot.
"Saya sempat berkali-kali ditanya pendapat pribadi tentang Pak Prabowo dan saya jawab beliau adalah seorang patriot," kata Anies.
Mantan gubernur DKI Jakarta itu juga menyinggung terkait riwayat pendidikan serta latar belakang keluarga dari Prabowo.
"Hari ini saya terus mempercayai sebagai seorang patriot. Beliau adalah seseorang yang telah mengalami pendidikan modern sejak usia belia dan berasal dari keluarga intelektual yang amat terpandang," ujar Anies.
Lantaran hal tersebut, Anies meyakini apabila Prabowo paham dengan konsep-konsep berdemokrasi yang baik, yaitu menerima keberadaan oposisi dan beberapa hal lainnya.
"Maka Pak Prabowo tentu paham bahwa dalam demokrasi yang baik, menerima keberadaan oposisi sebagai patner dalam bernegara, menjaga keseimbangan dan independensi tiga cabang kekuasaan yaitu eksekutif, legislatif, yudikatif," terang Anies.
"Lalu menjamin kebebasan media sebagai pilar keempat demokrasi, serta yang tidak kalah penting adalah menjaga kebebasan rakyat di dalam bersuara, di dalam mengungkapkan pendapat, di dalam berserikat, berkumpul dalam sebuah proses demokrasi,"
"Dan sebagai patriot terdidik, saya percaya Pak Prabowo akan mengembalikan dan akan menjaga nilai-nilai demokrasi ini di masa-masa Indonesia ke depan," tandasnya.