Suara.com - Sebanyak 884 penerbangan dibatalkan di Dubai International (DXB) selama dua hari terakhir usai banjir setelah hujan yang tak henti-hentinya pada hari Selasa. Hal itu diungkapkan oleh juru bicara Bandara Dubai.
Dikutip dari Khaleej Times, pada Kamis pagi, bandara kembali beroperasi sebagian di luar Terminal 1 setelah gangguan operasional akibat banjir. Bandara internasional tersibuk di dunia ini bekerja keras untuk memitigasi dampak cuaca buruk untuk operasional normal dalam waktu 24 jam.
“Antara Selasa dan Rabu pekan ini, total 884 penerbangan dibatalkan, dengan 46 dialihkan dari DXB. Kami berkolaborasi dengan mitra strategis dan otoritas lokal untuk memitigasi dampak krisis ini dan mempercepat pemulihan operasi normal dalam 24 jam ke depan,” kata juru bicara tersebut.
Sebelumnya pada hari Selasa, Bandara Dubai mendesak penumpang untuk “tidak datang ke Terminal 1” kecuali benar-benar diperlukan Mereka juga meminta penumpang mengonfirmasi status penerbangan mereka dengan maskapai penerbangan karena fasilitas pemesanan ulang tidak tersedia di bandara.
“Karena cuaca yang belum pernah terjadi sebelumnya di UEA, penerbangan di DXB terus mengalami penundaan atau pembatalan. Bandara Dubai menyarankan penumpang untuk tidak mengunjungi Terminal 1 kecuali mereka telah menerima konfirmasi dari maskapai penerbangan mengenai keberangkatan penerbangan mereka. Karena kepadatan, akses ke Terminal 1 kini dibatasi hanya untuk penumpang yang sudah terkonfirmasi keberangkatan. Tidak ada fasilitas pemesanan ulang yang tersedia di terminal, dan para tamu didesak untuk menghubungi maskapai terkait untuk mendapatkan informasi penerbangan terbaru,” katanya dalam sebuah pernyataan.
Namun, dikatakan bahwa penerbangan terus tertunda dan terganggu menyusul cuaca yang belum pernah terjadi sebelumnya di UEA.
“Penumpang yang akan berangkat dari T1 DXB hanya boleh datang ke Terminal 1 jika mereka memiliki pemesanan penerbangan yang dikonfirmasi,” kata Bandara Dubai dalam sebuah pernyataan kepada Khaleej Times.
Sebelumnya, maskapai Emirates juga meminta penumpang yang berangkat dari Dubai untuk datang ke bandara hanya jika mereka sudah memiliki pemesanan penerbangan yang terkonfirmasi. Pihaknya memperpanjang penangguhan check-in bagi penumpang yang berangkat dari DXB hingga pukul 9 pagi pada Kamis, 18 April, karena tantangan operasional serta kendala yang dihadapi.
Selain maskapai lokal Emirates dan flydubai, beberapa maskapai asing seperti EgyptAir, SriLankan Airlines, dan lainnya juga terpaksa menghentikan sementara penerbangan hingga situasi di landasan yang terendam banjir membaik.
Baca Juga: Hujan Lebat, Bandara Hingga Mal di Dubai Kebanjiran
UEA mencatat hujan terberat dalam 75 tahun pada hari Selasa, membanjiri banyak distrik pemukiman di Dubai, Sharjah, Abu Dhabi dan lainnya. Oleh karena itu, pemerintah mendorong entitas sektor swasta untuk mengizinkan karyawannya bekerja dari rumah. Warga tidak bisa keluar dengan kendaraannya juga karena jalanan terendam.