Suara.com - Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali, atau akrab disapa Gus Muhdlor telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Ia diduga memotong insentif ASN di lingkungan Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD), Pemerintah Kabupaten SIdoarjo.
“Kami mengkonfirmasi atas pertanyaan media bahwa betul ybs (yang bersangkutan sebagai tersangka) menjabat bupati di Kabupaten Sidoarjo periode 2021 sampai dengan sekarang,” ujar Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri kepada awak media, Selasa (16/4/2024).
Menurut Ali, penetapan Gus Muhdlor sebagai tersangka dilakukan setelah KPK menerima keterangan dari para tersangka lainnya. KPK menduga, Gus Muhdlor turut menikmati aliran uang dugaan korupsi tersebut.
Baca Juga: Cak Imin Sedih Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Jadi Tersangka Korupsi, Pastikan Sudah Dipecat dari PKB
Melihat kasus dugaan korupsi itu, publik menjadi penasaran dengan sosok Gus Muhdlor, termasuk harta kekayaan yang ia miliki.
Salah satu yang menjadi perhatian publik adalah isi garasi atau koleksi kendaraan bermotor miliknya.
Harta kekayaan Gus Muhdlor
Sebagai pejabat publik, Gus Muhdlor wajib menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada KPK.
Terakhir kali ia menyerahkan LHKPN pada 6 Maret 2023, untuk periodik 2022. Dalam laporan itu, harta kekayaan Gus Muhdlor tercatat sebesar Rp4.775.589.664 atau Rp4,7 miliar.
Baca Juga: Intip Kekayaan Ahmad Muhdlor Sebelum Jadi Bupati Sidoarjo: Punya Rp2,9 M dan Motor Beat
Sebagian besar harta kekayaan tersebut berupa tanah dan bangunan, di antaranya yang berlokasi di Sidoarjo seluas 247 meter persegi, senilai Rp1.020.500.000.
Gus Muhdlor juga memiliki sebidang tanah dengan luas 1.193 meter persegi, lokasinya sama, yakni di Sidoarjo yang nilainya mencapai Rp715.000.000.
Harta Bupati Sidoarjo itu juga berupa surat berharga senilai Rp900 juta, lalu kas dan setara kas yang nilainya mencapai Rp1.646.717.180.
Isi garasi Gus Muhdlor
Uniknya, Gus Muhdlor mengaku hanya memiliki dia kendaraan bermotor yang bertengger di garasinya.
Kendaraan itu adalah mobil Honda Jazz keluaran tahun 2011 dengan harga Rp175 juta. Lalu ia juga tercatat memiliki sebuah motor Honda Beat keluaran 2014.
Total harta kekayaan berupa kendaraan bermotor yang ia laporkan dalam LHKPN adalah Rp183.500.000.
Gus Muhdlor juga memiliki harta bergerak lainnya, senilai Rp3.680.000.000, namun ia tidak merincinya dalam LHKPN.
Ia juga menyatakan kalau memiliki utang sebesar Rp3.370.127.516, sehingga total harta kekayaan yang ia miliki sebesar Rp7.775.589.667 atau Rp4,7 miliar.
Mirisnya, harta kekayaan milik Gus Muhdlor itu ternyata 1.000 kali lebih besar dari pada UMR Kabupaten Sidoarjo, yakni Rp4.638.582 per bulannya.
Kontributor : Damayanti Kahyangan