Suara.com - Sampai saat ini, sebagian masyarakat Jawa masih menggunakan perhitungan bulan yang baik untuk menentukan tanggal menikah. Apa saja bulan baik untuk menikah menurut Jawa?
Bukan hanya pernikahan, penanggalan Jawa sebenarnya juga digunakan untuk menentukan hari-hari baik lainnya, seperti memulai usaha.
Daftar Bulan Baik untuk Menikah Menurut Jawa
Berdasarkan keterangan Mama Flo dalam buku Primbon Praktis (2008) berikut adalah daftar bulan baik untuk menikah sesuai penanggalan Jawa.
1. Jumadil Akhir
Bulan yang baik untuk menikah di kalender jawa dimulai sejak memasuki bulan ke-enam atau Jumadil Akhir. Sebagian orang percaya bahwa pernikahan di bulan ini akan mendatangkan banyak rezeki.
Baca Juga: Menikah di Bulan Syawal Menurut Islam dan Masyarakat Jawa, Ini Perbedaannya
Meski begitu, ada beberapa waktu di dalam bulan Jumadil Akhir yang sebaiknya Anda hindari seperti berikut.
- Hari tidak baik: Jumat.
- Hari sial/taliwangke: Selasa Legi.
- Tanggal sanggar atau angker: 18.
- Tanggal nahas: 10 dan 14.
- Hari angker: Rabu dan Kamis.
- Tanggal bangas padewan: 10 dan 14.
2. Rejeb
Tepat setelah Jumadil Akhir, bulan Rejeb juga dipercaya bagus untuk melangsungkan pernikahan. Bulan ini dinilai dapat memberikan keselamatan bagi pengantin dan melancarkan usaha memiliki momongan.
Meski begitu, ada beberapa waktu di dalam bulan Jumadil Akhir yang sebaiknya Anda hindari seperti berikut.
- Hari tidak baik: Jumat.
- Hari sial/taliwangke: Rabu Pahing.
- Tanggal sanggar atau angker: 18.
- Tanggal nahas: 2 dan 14.
- Hari angker: Rabu dan Kamis.
- Tanggal bangas padewan: 13 dan 27.
3. Ruwah
Menjadi bulan kedelapan dalam kalender Jawa, Ruwah juga dinilai sebagai salah satu waktu yang bagus untuk menikah. Bulan ini dinilai mampu memberikan keselamatan dan kedamaian bagi mempelai.
Meski begitu, ada beberapa waktu di dalam bulan Jumadil Akhir yang sebaiknya Anda hindari seperti berikut.
Baca Juga: Bulan Syawal 2024 Sampai Tanggal Berapa? Ketahui Jadwal, Amalan dan Keutamaannya
- Hari tidak baik: Jumat.
- Hari sial/taliwangke: Kamis Pon.
- Tanggal sanggar atau angker: 26.
- Tanggal nahas: 12 dan 13.
- Hari angker: Rabu dan Kamis.
- Tanggal bangas padewan: 4 dan 28.
4. Besar
Sebagai bulan penutup di penanggalan Jawa, bulan Besar juga dikenal sebagai salah satu waktu yang baik untuk melangsungkan pernikahan. Bulan ini dinilah dapat memberikan kebahagiaan dan kekayaan dalam waktu yang panjang.
Meski begitu, ada beberapa waktu di dalam bulan Jumadil Akhir yang sebaiknya Anda hindari seperti berikut.
- Hari tidak baik: Senin dan Selasa.
- Hari sial/taliwangke: Selasa Legi.
- Tanggal nahas: 25.
- Hari angker: Sabtu dan Minggu.
- Tanggal bangas padewan: 6 dan 20.
Nah, itulah 4 bulan baik untuk menikah menurut Jawa.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri