Suara.com - Ibu Cinta Laura, Herdiana Kiehl, masih merayakan momen Idulfitri dengan membagikan berbagai postingan di Instagram. Salah satunya adalah foto yang diambil ketika menunaikan salat Idulfitri bersama Cinta Laura.
Dalam postingan yang dibuat pada Senin (15/4/2024) itu, Herdiana memperlihatkan swafotonya bersama sang putri. Ia lantas menuliskan caption singkat untuk mengiringi unggahan tersebut.
"Indahnya kebersamaan di hari yang fitri. Mohon maaf lahir dan bathin dari kami berdua," tulis Herdiana, seperti dikutip dari Instagram pada Selasa (16/4/2024).
Herdiana dan Cinta Laura tampil kompak mengenakan mukena putih ketika menunaikan salat Idulfitri pada Rabu (10/4/2024) kemarin. Keduanya juga memberikan pose terbaik mereka ketika foto itu diabadikan.
Baca Juga: Ajak Jan Ethes Sholat Berjemaah Bareng Warga, Gibran Malah Kena Skakmat: Kalau Ortu Paham Agama...
Tentu saja unggahan Herdiana bersama Cinta Laura menuai banyak komentar dari netizen. Salah satu netizen rupanya salah fokus dengan penampilan Cinta Laura yang diduga memakai makeup ketika salat Idulfitri.
"Cuman tanya serius aja bukan apa-apa, kalau salat pakai makeup boleh ya?" tanya salah satu netizen di kolom komentar unggahan Herdiana.
Pertanyaan netizen ini lalu ditanggapi tegas oleh Herdiana. Ia menjelaskan bahwa memakai makeup saat salat hukumnya boleh, asalkan dilakukan setelah berwudu.
"Boleh, setelah wudu baru pake makeup," jawab Herdiana.
Lalu, apakah benar memakai makeup setelah wudu diperbolehkan? Dan, bagaimana hukumnya menunaikan salat dalam keadaan memakai makeup?
Baca Juga: Kurang Populer, Ini Keutamaan Salat Sunah Syawal dan Tata Caranya
Merangkum laman Egypt’s Dar Al-Ifta, memakai makeup setelah menunaikan wudu hukumnya boleh. Begitu pula dengan menunaikan salat ketika memakai makeup.
Hal ini sesuai dengan keterangan Dr. Mohamed Abdel Samie, Direktur Cabang Departemen Fikih dan Sekretaris Fatwa di Rumah Fatwa Mesir.
"Bolehkah memakai riasan setelah wudhu dan salat atau tidak?" begitu bunyi pertanyaan yang disampaikan oleh netizen ketika Dr. Mohamed Abdel Samie melakukan siaran langsung.
Dr. Mohamed Abdel Samie menjelaskan bahwa memakai makeup setelah wudu diperbolehkan. Sebab makeup bukan najis sehingga tidak membatalkan wudu dan salat.
"Tidak masalah karena (makeup) tidak najis dan tidak membatalkan wudu," jelas Dr. Mohamed Abdel Samie, dikutip pada Selasa (16/4/2024).
"Beberapa wanita berpendapat bahwa tidak boleh salat dengan riasan, tapi tidak ada masalah untuk dandan setelah wudu. Dan riasan tidak membatalkan wudu karena tidak najis dan tidak membatalkan salat," imbuhnya.
Keterangan lain dalam laman bincangsyariah.com menyebutkan bahwa memakai bedak atau makeup saat salat dengan niat agar rapi ketika beribadah hukumnya adalah sunnah. Hal ini sesuai dengan riwayat Imam Al-Baihaqi dari Nafi’, bahwa Nabi Saw bersabda:
إِذَا صَلَّى أَحَدُكُمْ فَلْيَلْبَسْ ثَوْبَيْهِ ، فَإِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ أَحَقُّ مَنْ تُزِيَّنَ لَهُ ، فَإِنْ لَمْ يَكُنْ لَهُ ثَوْبَانِ فَلْيَأْتَزِرْ إِذَا صَلَّى ، وَلاَ يَشْتَمِلْ أَحَدُكُمْ فِى صَلاَتِهِ اشْتِمَالَ الْيَهُودِ
Artinya: "Jika salah satu dari kalian shalat, maka pakailah dua helai baju, karena Allah lebih berhak untuk dihiasi. Maka jika kamu tidak memiliki dua baju, hendaklah memakai sarung ketika shalat. Dan janganlah salah satu di antara kalian berselimut di dalam shalatnya seperti berselimutnya orang Yahudi."