Infografis
Suara.com - Perdana Menteri (PM) Inggris Rishi Sunak meminta maaf lantaran memakai sepatu Adidas Samba. Sunak menuai kritik keras dari warganet karena dinilai merusak kredibilitas komunitas para pecinta sepatu tersebut. Atas kejadian itu pun, fakta-fakta Adidas Samba jadi pembahasan yang menarik.
Rishi Sunak dihujat usai mengunggah video pada hari Selasa, 2 April 2024, pada akun Instagramnya @rishisunakmp. Dalam unggahannya itu, Sunak memakai sepatu Adidas Samba berwarna putih dengan garis tiga berwarna hitam.
PM Inggris itu memadankannya dengan kemeja putih dan celana chino warna navy. Banyak netizen yang menilai kombinasi baju dan sepatu tersebut sangatlah tidak cocok.
Imbasnya, banyak warganet yang mengaku akan menjual sepatu mereka secara daring lantaran Sunak sudah merusak image semua orang. Tak lama setelah itu, Sunak pum meminta maaf kepada seluruh pecinta sepatu kets Adidas Samba usai dituding merusak kredibilitas penampilan mereka.
Dia menjelaskan bahwa sudah mengenakan produk apparel Jerman tersebut sejak beberapa tahun dan merupakan 'pemuja lama' merek itu.
"Saya menyampaikan permintaan maaf yang sebesar-besarnya kepada komunitas Samba. Namun, dalam pembelaan saya, saya akan mengatakan bahwa saya telah memakai sepatu kets Adidas termasuk Sambas - dan lainnya, sebenarnya - selama bertahun-tahun. Sepatu pertama yang diberikan kakak saya untuk saya bertahun-tahun yang lalu - sepatu olahraga Adidas pertama saya yang menyenangkan sebagai hadiah Natal," kata Sunak dikutip dalam wawancara Radio LBC dilansir The Guardian.
Lantas mengapa banyak orang sangat memperhatikan penampilan Sunak yang memakai sepatu Adidas Samba tersebut? Seberapa istimewa sepatu itu buat para pencintanya?
Fakta-Fakta Adidas Samba
Setelah ditelusuri, sepatu Adida Samba bukanlah sepatu sembarangan. Merk sepatu ini sudah menjadi sneakers ikonis di dunia selam bertahun-tahun. Berikut ini sejumlah fakta menariknya:
Baca Juga: Sepatu Yusril Ihza Mahendra Dipuji Hotman Paris: Umur di Atas 50 Tahun Tapi Selera ABG
1. Pertama kali diluncurkan pada 1950
