Suara.com - Idul Fitri di Arab Saudi selalu menjadi perhatian warga dunia mengingat negara ini menjadi salah satu pusat peradaban Islam. Arab Saudi lebaran kapan juga menjadi salah satu patokan negara – negara muslim dunia untuk menentukan keputusan Lebaran mereka.
Lantas, kapan Arab Saudi lebaran? Pemerintah Arab Saudi resmi mengumumkan Idulfitri 1445 Hijriah/ 2024 akan jatuh pada Rabu, 10 April 2024.
Pengumuman tersebut disampaikan Kantor Berita Arab Saudi, SPA pada Selasa (9/4/2024) hari ini. Mahkamah Agung Arab Saudi juga memastikan pengumuman tersebut adalah pengumuman resmi, serta menyampaikan imbauan bahwa salat Idulfitri akan digelar di tempat – tempat terbuka yang telah ditentukan, juga di masjid – masjid dengan jarak yang tidak berdekatan.
Keputusan Lebaran Arab Saudi ini sejalan dengan keputusan Ormas Muhammadiyah di Indonesia yang juga menetapkan Idul Fitri 2024 pada 10 April besok. Sejak awal tahun Muhammadiyah memang telah menentukan hari – hari besar umat Islam, yakni 1 Ramadan 1445 H pada 11 Maret, Idulfitri 1 Syawal pada 10 April, dan Puasa Arafah 9 Zulhijah pada 16 Juni, serta Iduladha 10 Zulhijah 1445 H pada 17 Juni 2024.
Baca Juga: Kemenag Akan Gelar Pawai Obor Malam Takbiran dengan Keliling Masjid Istiqlal
Kepastian informasi waktu-waktu penting umat Islam ini disampaikan oleh Sekretaris Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Muhammad Sayuti pada Januari 2024 awal tahun lalu melalui Konferensi Pers di Kantor PP Muhammadiyah, Jl. Cik Ditiro, No. 23, Kota Yogyakarta.
Muhammad Sayuti menjelaskan, keputusan penetapan tersebut dilakukan dengan menggunakan metode Hisab Wujudul Hilal Hakiki. Dia berharap Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah tentang Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1445 Hijriah.
Maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2024 ini ditandatangani oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir dan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti pada 12 Januari 2024.
Lebaran Versi Pemerintah
Dalam pernyataannya, Wakil Menteri Agama (Wamenag) RI, Saiful Rahmat Dasuki, mengatakan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah hampir dipastikan berlangsung pada Rabu (10/4/2024) besok. Hal ini berdasarkan kondisi hilal saat ini.
Saiful mengatakan berdasarkan pantauan sementara, hilial berada di kondisi ketinggian berkisar antara 4 derajat 52,7 menit sampai dengan 7 derajat 37,8 menit dan elongasi berkisar antara 8 derajat 23,68 menit sampai 10 derajat 12,94 menit.
Baca Juga: Takbiran Idul Fitri 2024 Tanggal Berapa? Persiapkan Diri Hafalkan Teks Takbir Lengkap Ini
Kondisi ini, disebutnya sudah sesuai dengan kriteria hilal Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS). "Nah menurut kriteria MABIMS, ini diprediksi telah memenuhi visibilitas hilal atau imka nurukyat. Yaitu tinggi hilal 3 derajat dan elongasi sebesar 4 derajat," ujar Saiful dalam konferensi pers di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Selasa (9/4/2024).
Meski demikian, pernyataan Saiful ini belum menjadi ketetapan resmi. Nantinya, penentuan kepastiannya akan dilakukan dalam Sidang Isbat yang diselenggarakan sore ini. "Tentunya nanti kita akan konfirmasi lagi dalam sidang isbat yang akan kita selenggarakan pada sore hari nanti," pungkasnya.
Demikian penjelasan mengenai kapan Arab Saudi lebaran dan prediksinya bertepatan dengan Indonesia.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni