Suara.com - Berpulangnya Babe Cabita menimbulkan duka mendalam rekan komika Indonesia. Baru-baru ini terungkap lelaki berusia 34 tahun itu mempersiapkan bisnis untuk membiayai hidup anak dan istrinya bila ia sudah tidak berpenghasilan, yakni Dadar Beredar.
Fakta ini terkuak dalam percakapan terakhir lelaki bernama lengkap Priya Prayogha itu dengan dengan rekan komikanya, Ananta Rispo sebelum menghembuskan napas terakhirnya.
Di tengah pengobatan kelainan darah yang dideritanya, Babe sangat berharap bisnisnya bisa terus berjalan untuk membiayai hidup istri dan anak-anaknya, karena waktunya yang terkikis lantaran harus menjalani pengobatan dan tidak bisa bekerja di dunia entertainment.
"Makanya aku berharap dadar ini bisa jalan, buat uang bulanan kalau aku belum bisa ambil kerjaan terus. Menipis," ungkap Babe dengan kalimat tertawa kepada Ananta Rispo, dikutip suara.com, Selasa (9/4/2024).
Baca Juga: Komika Babe Cabita Meninggal Dunia, Unggahan Terakhir Ini Jadi Sorotan
Tidak hanya itu, saat menjalani berbagai pengobatan transfusi darah Babe juga berharap kembali pulih, agar ia tetap bisa membiayai istri dan 2 anaknya yang masih berusia balita.
"Sehat-sehat lah kita, biar bisa cari duit. Anak masih pada kecil," balasnya dengan emoji tertawa saat Ananda Rispo mendoakan kesehatannya.
Kesuksesan usaha kuliner Babe Cabita
Berangkat dari makanan kesukaan Babe Cabita terhadap telur dadar, dari sinilah ia bekerjasama dengan Konten Kreator Kuliner, Abdi Jajan Mercon untuk membuat restoran khusus telur darah murah meriah dengan konsep franchise.
Menariknya dari yang semula hanya di Jakarta, kini Dadar Beredar sudah memiliki 15 cabang di seluruh Indonesia dengan berbagai wilayah selalu dipenuhi pengunjung yang bahkan tidak jarang antriannya mengular hingga ke luar restoran.
Baca Juga: Kaesang Tantang Bikin Jokes Pinggir Jurang, Babe Cabita Sindir Telak Jokowi
Adapun cabang Dadar Beredar berada di Solo, Tanjung Pinang, Bekasi 2 Tambun, Surabaya, Batam Pelita, Padang, Medan Tembung, Duren Sawit Jakarta Timur, Bekasi 1 Stasiun, Bali, Batam 1, Yogyakarta, Pejaten Jakarta Selatan, Ketapang Kalimantan Barat, dan Sunter.
Adapun menu dadar beredar yang disajikan terdiri dari nasi, telur dadar, olahan protein seperti cumi, ayam suwir dan udang. Lalu dilengkapi sayur yang digoreng dengan tepung memberikan rasa crispy yang khas, dan yang tidak kalah menggoda sambal ekstra pedasnya yang membuat nagih.
Adapun kisaran harganya di antaranya, yaitu Rp 12 ribu hingga Rp 30 ribu. Namun porsi yang disajikan sudah sangat besar dan mengenyangkan.