5 Kontroversi Indah G yang Bikin Publik Geram usai Kritik Hafalan Quran

Ruth Meliana Suara.Com
Sabtu, 06 April 2024 | 15:03 WIB
5 Kontroversi Indah G yang Bikin Publik Geram usai Kritik Hafalan Quran
Indah Gunawan atau Indah G. [Instagram/itsindahg]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Karier sosok Youtuber Indah G tampaknya tak hentinya memantik amarah publik.

Adapun baru-baru ini, daftar kontroversi perempuan bernama Indah Gunawan ini semakin bertambah usai dirinya mengundang Cinta Laura dalam siniar yang ia bawakan melalui kanal YouTube pribadinya.

Indah G dan Cinta Laura di kesempatan tersebut banyak melontarkan pendapat mereka yang kontroversial terkait isu-isu di masyarakat Indonesia.

Bahkan, Indah G tak takut menyinggung isu sensitif agama dengan menentang metode belajar hafalan Al Quran di sekolah-sekolah di Tanah Air.

Baca Juga: Biodata dan Agama Indah G yang Kritik Hafalan Al Quran saat Diskusi Bareng Cinta Laura

Perempuan yang bernama lengkap Indah Gunawan ini juga menyinggung soal miskinnya kosakata di dalam bahasa Indonesia bersama Cinta Laura.

Berikut daftar panjang kontroversi Indah G.

Cibir penggalangan donasi ke Palestina, kaitkan dengan isu Papua

Kontroversi Indah G ternyata tak terbatas di momen siniarnya dengan Cinta Laura.

Jauh sebelum itu, Indah G sempat menyinggung soal penggalangan donasi ke Palestina.

Baca Juga: Deretan Kontroversi Konten Kreator Indah G, Sebut Indonesia Miskin Kosakata Hingga Cibir Galang Donasi Palestina

Sang kreator konten tersebut terlebih dahulu menyatakan dia tak menentang dukungan ke Palestina dalam bentuk apapun.

“Aku enggak bermasalah dengan uang rakyat digunakan untuk memberi bantuan ke negara-negara lain yang sedang menghadapi krisis kemanusiaan dan membutuhkan bantuan," ujar Indah via akun TikTok pribadinya.

Tetapi, ia menyayangkan bahwa masyarakat tutup mata akan kondisi saudara sebangsa di Papua.

"Masalahnya adalah bagaimana uang rakyat digunakan untuk memberi bantuan kepada warga lain di negara lain, sedangkan uang rakyat tidak digunakan untuk membantu rakyat kami sendiri,” kata Indah.

Komentar tentang isu Palestina berujung klarifikasi

Indah G akhirnya harus menahan rasa malu usai komentar tentang isu Palestina yang ia sangkut pautkan dengan Papua berakhir salah alamat.

Ia akhirnya sadar bahwa pemerintah sudah mengalokasikan dana bantuan ke masyarakat di Papua.

“Guys gue melakukan kesalahan besar. Pertama, Pemerintah Indonesia ternyata ada menyalurkan banyak dana ke Papua dan bantuan darurat juga,” ujar Indah G di video klarifikasinya.

Kaitkan Pilpres dengan isu agama: Bawa-bawa mayoritas vs minoritas

Lagi-lagi, Indah G melontarkan pernyataan yang membuat publik berdebat panas.

Kala itu, Indah G cemas terhadap pilihannya di Pilpres 2024.

Ia bingung memilih antara pasangan calon 01 atau 03. Namun, ia dibuat ragu lantaran ia adalah seorang minoritas dan mengkhawatirkan pilihannya akan berdampak besar.

"For those still contemplating voting 01, ayo kita semua bahas ini sama2 secara konstruktif dan sipil — karena aku sebagai double minoritas (etnis & agama) jujur saja, ini kekhawatiranku #1, election’s in 5 days and i’m back to being indecisive between 1 & 3 all over again," kata Indah G.

Sebut Indonesia pelihara budaya malas

Siniar Indah dengan Cinta Laura ternyata tak mulu soal hafalan Al Quran dan kosakata bahasa Indonesia.

Ia juga melontarkan bahwa masyarakat Indonesia pelihara budaya malas.

Pernyataan tersebut juga terkait dengan pandangannya soal miskinnya kosakata dalam bahasa Indonesia.

"Kita punya kepraktisan budaya, kayak gimana caranya gue menyampaikan sesuatu dengan cepat dan mudah, jadi malas," celetuk Indah G.

Bilang bahasa Indonesia miskin kosakata

Percakapannya dengan Cinta Laura makin menjadi-jadi ketika ia membahas soal permasalahan yang ia amati dalam penggunaan bahasa Indonesia.

Bagi Indah, bahasa Indonesia sangat miskin dengan kosakata. 

Ia juga membandingkan bahasa Indonesia dengan bahasa lain seperti bahasa Inggris dan bahasa Arab yang baginya memiliki perbendaharaan kata yang lebih kaya.

"Jadi memastikan kayak lu menangkap keseluruhan detailnya, tapi kalau pakai bahasa Indonesia, lu cuma cerita sedikit doang. Bahasa Indonesia itu sebenarnya bahasa yang miskin kosakata dan ini benar banget, terutama kalau dibandingkan dengan bahasa Arab atau bahasa Inggris,” lanjut Indah G.

Kritik hafalan Al Quran

Tak berhenti di kosakata, Indah G juga mengkritisi soal pendidikan di Tanah Air.

Ia dibuat miris lantaran di Indonesia, metode hafalan seperti hafalan Al Quran terus digalakkan namun anak-anak menjadi tak meresapi makna nilai-nilai luhur yang disampaikan melalui ayat-ayat suci.

"Di sekolah negeri mereka ada pelajaran agama kan? Kalian harus menghafal ayat-ayat Al Quran, kata demi kata, maka dari itu OMG ini bakal terdengar kurang ajar, jadi mereka lebih bisa diatur-atur tapi mereka gak tau cara berperilaku demi kebaikan diri mereka ," kritik Indah G.

Kontributor : Armand Ilham

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI