Suara.com - Konten Haji Faisal bagi-bagi uang ke anak yatim mengundang komentar kurang menyenangkan dari netizen. Beberapa netizen menyoroti cara Haji Faisal ketika bersedekah.
Yang mana, Haji Faisal membagikan uang di halaman rumah mewahnya. Terlihat di sana anak yatim berbaris untuk mendapatkan sedekah dari ayah Fuji.
Rupanya menurut netizen, cara Haji Faisal membagikan uang dinilai kurang sopan dan bisa berpotensi merendahkan. Mereka pun menasihati Haji Faisal atas hal tersebut.
Lantas, sebenarnya seperti apa adab sedekah yang benar menurut ajaran Islam? Simak penjelasan dari Buya Yahya berikut ini.
Baca Juga: Haji Faisal Dikecam gegara Bagi-bagi Uang untuk Anak Yatim di Depan Rumah: Riya dan Merendahkan
Buya Yahya memang terpantau membagikan banyak video tentang sedekah di kanal YouTube Buya Yahya dan Al Bahjah TV. Dalam salah satu video, Buya Yahya pun menyinggung soal adab bersedekah.
Buya Yahya membuka videonya dengan memberikan peringatan agar tetap beradab dalam memberikan sedekah. Jangan sampai memberikan sedekah dengan cara yang merendahkan.
"Jangan sampai kalau kita ini memberikan sesuatu ke orang-orang fakir dengan bahasa yang merendahkan. Orang fakir itu sendiri menerimanya dengan tidak terima," jelas Buya Yahya dilansir dari YouTube, Rabu (3/4/2024).
Disebutkan oleh Buya Yahya bahwa jika orang fakir yang menerima sedekah tidak ikhlas atas perlakuan si pemberi sedekah, maka Allah SWT pun tidak terima. Maka dari itu, adab bersedekah sangatlah penting.
Buya Yahya lantas memberikan contoh cara yang baik dalam memberikan sedekah ataupun zakat, yakni dengan membagikannya secara langsung ke rumah masing-masing.
Baca Juga: Fuji Bikin Konten Borong Takjil dari Pedagang dan Dibagi-bagikan, Cari Simpati?
Pengasuh Lembaga Pengembangan Da'wah dan Pondok Pesantren Al-Bahjah itu juga mengingatkan agar tidak membuat para penerima sedekah atau zakat antre lama menunggu jatah mereka.
"Alangkah indahnya kalau dikembalikan kepada mereka. Kita kirim ke rumah-rumah. Apakah tidak boleh kita menjejer orang yang menerima zakat? Ya, boleh-boleh saja. Akan tetapi lebih utama seandainya kita kirim ke rumah mereka," tutur Buya Yahya lagi.
"Tanpa harus mereka antre, panjang, panjang. Belum lagi masuk ke wilayah yang tidak baik untuk kita, masuk wilayah sombong. Akan tetapi kita juga tidak boleh menuduh orang lain sombong," imbuhnya.
Buya Yahya berharap umat Muslim tidak mudah untuk menuduh orang lain sombong atau riya. Sebab itu semua letaknya di dalam hati masing-masing dan kita tidak tahu isi hati seseorang yang sebenarnya.
Di akhir videonya, Buya Yahya kembali menegaskan untuk menyampaikan sedekah atau zakat dengan cara mengirim langsung ke alamat masing-masing tanpa harus antre panjang.
"Hanya kita anjurkan, bahasanya, alangkah indahnya data saja nama mereka. Bayari orang untuk mengantarkan ke rumah mereka, lebih terhormat," tandas Buya Yahya.