Suara.com - Keterlibatan Harvey Moeis dalam skandal korupsi timah juga menyeret nama istriya, Sandra Dewi. Gaya hidup mewahnya kembali jadi sorotan, termasuk pernyataannya yang menyinggung tentang pola hidup yang glamor. Muncul julukan Sandra Dewi humble bragging, artinya apa ya?
Sebagai keterangan, Harvey Moeis, pasangan Sandra Dewi, telah diidentifikasi sebagai salah satu terdakwa dalam kasus dugaan korupsi perdagangan komoditas timah di bawah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk selama periode 2015-2022. Berdasarkan estimasi, kerugian akibat dugaan korupsi yang melibatkan beberapa terdakwa ini diperkirakan mencapai Rp271 triliun.
Dalam beberapa rekaman video yang beredar di platform media sosial, Sandra Dewi dituding melakukan pamer oleh netizen. Ada juga yang menyebutnya sebagai seseorang yang gemar humble bragging. Fenomena ini tampak dalam sejumlah video yang diunggah di media sosial. Mulai dari bermain petak umpet di rumah megahnya, memberikan gaji yang fantastis kepada pembantu hingga kecelakaan mobil yang menabrak seorang pengendara motor.
Sandra Dewi terlihat seakan merendahkan diri namun sebenarnya memiliki motif terselubung. Seorang ibu dari dua anak ini dituding sengaja merendah untuk memamerkan kemewahan yang dimilikinya. Menariknya, ternyata status humble brag yang disandang Sandra Dewi ini sudah tersemat cukup lama sejak ia menikah dengan Harvey Moeis pada tahun 2016.
Baca Juga: Adu Mewah Rumah Harvey Moeis vs Helena Lim: Pantas Bak Mal, Dibeli Pakai Uang Haram?
Menikahi seorang pengusaha terkenal, tentu saja Sandra Dewi dihadiahi kehidupan mewah yang sering kali memukau publik. Namun, sejak sang suami tersandung kasus korupsi, label humble bragging ini semakin kerap melekat pada Sandra Dewi. Tetapi, apa itu sebenarnya humble brag?
Sandra Dewi Humble Bragging Artinya Apa?
Humble brag atau humble bragging adalah istilah yang digunakan untuk sikap pamer yang dilakukan secara halus. Orang yang melakukannya biasanya merendahkan diri untuk mendapatkan pujian dari orang lain.
Istilah ini juga bisa diartikan sebagai cara merendah untuk naik pangkat. Karena pelakunya akan menceritakan dirinya dengan sifat dan perilaku yang baik dengan maksud untuk mendapatkan dukungan.
Saat berbicara dengan Boy William beberapa waktu yang lalu, Sandra Dewi mengungkapkan bahwa memiliki banyak uang dan kekayaan adalah sebuah tambahan yang diberikan oleh Tuhan.
Baca Juga: Koleksi Perhiasan Emas dan Berlian Sandra Dewi, Harganya Nggak Kaleng-kaleng
"Diberi banyak uang itu adalah anugerah dari Tuhan. Bahkan sedikit pun tidak masalah, yang penting kebutuhan pokok terpenuhi," kata Sandra Dewi dalam video yang diunggah oleh akun X @maman1965
Sandra Dewi memandang bahwa esensi hidup sebenarnya sederhana dan tidak berubah-ubah.
"Sebenarnya, hidup itu sama saja, ya. Yang penting bisa makan tiga kali sehari dan memiliki waktu untuk rekreasi sudah cukup bagus," ungkapnya.
Sandra Dewi juga berpendapat bahwa mobil seberapa mewah pun akan tetap memiliki nilai yang sama. Sebaliknya, bukannya mendapat pujian, Sandra Dewi justru dianggap suka menunjukkan sikap rendah hati. Dia dicurigai takut terlihat sombong karena kekayaannya, sehingga dia mengungkapkan harta dengan kalimat-kalimat yang bijak.
Berdasarkan informasi dari berbagai sumber, ada beberapa alasan seseorang melakukan humble bragging, seperti untuk meningkatkan kepercayaan diri, membuat orang lain terkesan, atau bahkan untuk mendapatkan penghargaan. Meskipun bukan sikap yang berbahaya, namun perilaku humble bragging sebaiknya dihindari. Sebab hal ini dapat menyebabkan rasa tidak suka dari orang lain.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama