Suara.com - Salah satu tradisi yang biasa dikerjakan menjelang atau saat Hari Raya Idul Fitri adalah berziarah ke makam. Tradisi ziarah kubur atau nyekar ini biasanya ditujukan ke makam keluarga yang telah berpulang.
Namun sebenarnya apa hukum dari melakukan ziarah kubur menjelang lebaran seperti ini?
Ditilik di laman NU Online, Pengasuh Pondok Pesantren Krapyak Yogyakarta KH Munawwir Abdul Fatah menegaskan bahwa sebenarnya tidak ada perintah maupun larangan untuk melakukan ziarah kubur, baik saat bulan suci Ramadhan maupun saat Hari Raya Idul Fitri.
“Justru akan sangat bermakna bagi orang-orang yang sedang mudik ke kampung halaman, ia akan merasa tentram jika sebelum minta maaf kepada orang lain ia terlebih dahulu mengunjungi kubur orang tuanya yang (ketepatan) meninggal lebih dulu,” ungkapnya, dikutip pada Rabu (3/4/2024).
Baca Juga: Terapkan Gage Selama Mudik Lebaran, Pelanggar Siap-siap Dikirim Surat 'Cinta' dari Polisi
Sedangkan Ibnu Hajar al-Haytami menjelaskan di kitab ‘al-Fatawa al-Fiqhiyah al-Kubra’, bahwa berziarah ke makam orang tua atau orang saleh, para ulama, dan wali Allah SWT boleh dilakukan dengan niat untuk mengingatkan kita kepada akhirat.
Ditambahkan oleh Syekh Nawawi al-Bantani, ziarah kubur disunnahkan dikerjakan pada hari Jumat dengan maksud agar Allah mengampuni dosa-dosanya. Jika berziarah ke makam orang tua, maka peziarahnya akan dicatat sebagai anak yang taat dan berbakti.
Hal ini juga sesuai dengan yang disabdakan Rasulullah SAW, “Siapa berziarah ke makam kedua orangtuanya atau salah satunya setiap hari Jumat maka Allah mengampuni dosa-dosanya dan dia dicatat sebagai anak yang taat dan berbakti kepada kedua orangtuanya.”
Lalu apa saja yang harus dilakukan saat melakukan ziarah kubur?
Imam Nawawi dalam kitab al-Adzkar menyebutkan beberapa hal yang harus dilakukan peziarah. Yang pertama adalah mengucapkan salam kepada ahli kubur sebagaimana diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW, kemudian memperbanyak bacaan Al Quran, zikir, serta mendoakan ahli kubur di daerah yang diziarahi dan semua umat Islam.
Baca Juga: Berat Banget, Apa Sih Isi Hampers Lebaran Rans Entertainment? Ini Bocoran dari Nagita Slavina
Lebih detail diterangkan di laman NU Online, berikut adalah tata cara lengkap ziarah kubur yang benar:
- Mengucapkan salam lalu duduk bersila
- Membaca surat Al Fatihah (3 kali)
- Membaca surat Al Ikhlas (3 kali)
- Membaca surat Al Falaq
- Membaca surat An-Nas
- Membaca surat Al Fatihah
- Membaca awal surat Al Baqarah
- Membaca Ayat Kursi
- Membaca zikir dan selawat seperti biasa dalam kegiatan tahlil
Sebelumnya juga dapat ditambahkan dengan membaca surat Yasin.